Suara.com - Timnas Indonesia U-23 mulai menaikkan intensitas latihan jelang menghadapi Malaysia dalam laga perdana Piala AFF U-23 2023. Hal ini sengaja dilakukan Pelatih Shin Tae-yong agar Ramdhan Sananta dan kawan-kawan lebih siap saat bertanding.
Piala AFF U-23 2023 akan berlangsung di Thailand pada 17-26 Agustus mendatang. Timnas Indonesia U-23 berada di Grup B bersama Malaysia dan Timor Leste.
Timnas Indonesia U-23 sempat berlatih di Jakarta pada 10-13 Agustus. Kemudian intensitas dinaikkan ketika sudah berlatih di Thailand sejak Senin 14 Agustus.
Pelatih Shin Tae-yong ingin para pemainnya semakin siap secara fisik, teknik, dan mental. Apalagi, Malaysia yang menjadi lawan perdana Timnas Indonesia U-23 cukup kuat.
Baca Juga: Beda Sikap dengan Striker Harimau Malaya, Bek Malaysia Ini Optimis Kalahkan Timnas Indonesia U-23
Adapun pertandingan melawan Malaysia berlangsung pada pada 18 Agustus 2023. Dua hari berikutnya tim Merah Putih jajal kekuatan Timor Leste.
"Jadi hampir 70-80 persen dinaikkan intensitas latihannya dengan salah satunya menggelar game internal," kata Shin Tae-yong dilansir dari laman PSSI, Rabu (16/8/2023).
Meski intensitas latihan dinaikkan, Shin Tae-yong bersyukur para pemain bisa menjalaninya dengan baik. Sebab, mayoritas dari mereka bergabung ke tim nasional dalam keadaan tengah berkompetisi di BRI Liga 1 2023/2024 bersama klubnya masing-masing.
"Kondisi pemain baik. Memang ini untuk pertama kali kami mencoba-coba organisasi permainan dan semua pemain bekerja keras dan maksimal," tutur pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Timnas Indonesia U-23 datang ke Piala AFF U-23 dengan membawa 23 pemain. Namun, Shin Tae-yong tidak bisa membawa tiga pemain, yaitu Rizky Ridho, Dzaky Asraf, dan Muhammad Adisatryo.
Baca Juga: Gelandang Arema FC Termotivasi Beri Prestasi Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2023