Infografis
Suara.com - Timnas Wanita Australia akan menantang Inggris dalam babak semifinal Piala Dunia Wanita 2023. Hal itu diketahui setelah kedua tim mengalahkan lawan-lawannya di perempat final, Minggu (12/8/2023).
Inggris tercatat mengalahkan Kolombia dengan skor 2-1, sedangkan Australia menyingkirkan Prancis melalui drama adu penalti usai bermain imbang 0-0 pada waktu normal, demikian catatan FIFA.
Partai semifinal yang mempertemukan Inggris dan Australia ini akan digelar pada Rabu (16/8) di Stadion Olimpiade, Sydney, Australia.
Pada laga perempat final yang mempertemukan Inggris dan Kolombia terjadi di Stadion Olimpiade, Sydney, Sabtu petang WIB.
Baca Juga: Pembukaan Piala Dunia U-17 2023 di JIS, Erick Thohir Jelaskan Konsepnya
Tercatat Inggris tampil dominan pada pertandingan ini dengan mencatatkan 61 persen penguasaan bola, akan tetapi Kolombia lebih rajin memberikan ancaman dengan melepaskan 15 tendangan yang tiga di antaranya tepat sasaran.
Meski tampil dominan sejak dimulainya pertandingan, Inggris harus kebobolan terlebih dahulu dari Kolombia melalui gol yang dicetak oleh Leicy Santos pada menit ke-44 sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Tertinggal terlebih dahulu, Inggris berupaya untuk mencari gol penyeimbang dan membuahkan hasil pada waktu tambahan babak pertama tepatnya pada menit 45+6 melalui gol yang dicetak oleh Lauren Hemp sehingga skor 1-1 bertahan sampai babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Inggris mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan mampu berbalik unggul mengubah skor menjadi 2-1 berkat gol yang dicetak oleh Alessia Russo pada menit ke-63.
Pada sisa waktu babak kedua, Inggris mampu mempertahankan keunggulan sehingga mengamankan satu tempat di semifinal.
Baca Juga: Indonesia Jadi Tuan Rumah, Berikut Daftar Negara yang Pernah Juara Piala Dunia Basket
Sebelumnya, ada pertandingan perempat final yang mempertemukan salah satu tuan rumah Australia yang menghadapi Prancis di Stadion Suncorp, Brisbane, Sabtu sore WIB.
Pada pertandingan ini Prancis tampil dominan dengan mencatatkan 51 persen penguasaan bola dan melepaskan 21 tendangan yang lima di antaranya tepat sasaran.
Meski begitu, Australia mampu menahan gempuran yang dilancarkan oleh Prancis sehingga skor sama kuat 0-0 bertahan sampai waktu normal hingga babak tambahan.
Memasuki babak adu penalti, tercatat terjadi 10 tendangan dari masing-masing tim karena ada beberapa kali pemain dari Australia serta Prancis yang gagal melaksanakan tugasnya.
Penyerang Australia Cortnee Vine akhirnya menjadi penentu kemenangan Australia usai tendangannya membobol gawang Prancis dan membuat mereka melaju ke semifinal, demikian Antara.
