Suara.com - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak melontarkan kritik terhadap salah satu legiun asing baru timnya, Levy Madinda pasca Pangeran Biru gagal mengalahkan Bali United, 3 Agustus lalu.
Menurut Bojan Hodak, permainan Persib Bandung telah mengalami peningkatan kendati secara hasil belum mampu beranjak dari kekecewaan. Salah satu yang disorot adalah performa Levy Madinda.
Pasca pertandingan di Stadion Gelora Bandung Lautan APi (GBLA) yang berakhir tanpa gol itu, Bojan Hodak mengakui Levy Madinda belum terlalu paham dengan strategi yang diinginkannya.
“Khususnya Madinda, ia masih belum terlalu paham dengan permainan tim dan masih butuh latihan. Tapi, dari hasil latihan, pertahanan kami terlihat sangat bagus," kata Bojan Hodak dalam konferensi pers pasca pertandingan.
Baca Juga: Barito Putera Libas Arema FC 4-0, Rahmad Darmawan: Peluang Tidak Banyak, Tapi Kami Bermain Efektif
Lebih jauh, eks pelatih Kuala Lumpur City FC itu juga menegaskan bahwa Levy Madinda yang sempat bermain di klub Liga Super Malaysia lainnya, Johor Darul Ta'zim (JDT), bukanlah pemain rekomendasinya.
Hodak menegaskan bahwa Levy Madinda direkrut Persib Bandung lebih dulu sebelum mereka menunjuknya sebagai pelatih kepala menggantikan Luis Milla yang mundur.
"Dia menjadi pemain yang didatangkan di deadline transfer window, jadi bukan saya yang memintanya untuk datang," jelas Hodak.
Kegagalan meraup poin penuh dalam laga pekan keenam membuat posisi Persib Bandung di klasemen BRI Liga 1 2023-2024 kian merosot.
Persib kini menduduki peringkat 12 dengan koleksi tujuh poin dari enam laga, terpaut enam poin dari Madura United di puncak klasemen.
Baca Juga: Alasan Joko Susilo Soal Pembantaian Arema FC oleh Barito Putera: Ada Lubang di Pertahanan