Pelatih asal Jerman, Frank Wormuth, yang menjadi konsultan bagi Bima Sakti di Timnas Indonesia U-17, telah terlihat mendampingi tim dari sisi lapangan. Ia memberikan kesan positif mengenai potensi Timnas U-17.
Berdasarkan penjelasan Bima Sakti, Frank memberikan pujian atas kemampuan para pemain dalam melakukan serangan balik atau counter attack. Namun, karakteristik ini perlu dipoles dan ditingkatkan lebih lanjut agar bisa menjadi keunggulan yang lebih tajam.
"Frank harus memahami karakter pemain kita, dan dia mengatakan bahwa kita memiliki kemampuan untuk melakukan serangan balik. Hanya tinggal mengatur posisi dan mengenali siapa yang harus melakukannya," ungkap Bima dalam sesi konferensi pers setelah pertandingan.

Wajah Baru Bermunculan
Pada pertandingan tersebut, pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti, memberikan kesempatan bermain bagi beberapa wajah baru. Sebanyak lima pemain baru masuk dalam starting eleven atau daftar 11 pemain utama sejak awal pertandingan.
Nama-nama pemain baru yang mendapatkan kesempatan bermain sejak menit awal adalah Rifky Tofany, Muhammad Ibrah, Ergun Firlansyah, Zulkifli Lumansyah, dan Reno Salampessy. Sementara itu, enam pemain lainnya sudah pernah dilatih oleh Bima Sakti sebelumnya, baik di Timnas U-16 maupun U-17.
Beberapa pemain pilar yang turut bermain sejak menit awal adalah Rizdjar Nurviat, Muhammad Iqbal Gwijangge, Habil Akbar, Komang Ananta, Muhammad Kafiatur, dan Rifki Afrisal.
Pada babak kedua, pelatih juga menurunkan pemain-pemain lama seperti Arkhan Kaka, Mohammad Hanif, Achmad Zidan, Sulthan Zaky, Ji Da Bin, Andre Pangestu, dan Jehan Pahlevi. Dengan memberikan kesempatan bermain bagi berbagai pemain, Bima Sakti berupaya untuk mencari kombinasi terbaik dalam tim dan memaksimalkan potensi pemain untuk menghadapi tantangan di International Youth Championship (IYC) 2023.
Kontributor : Imadudin Robani Adam