Suara.com - Madura United FC sukses membawa pulang tiga poin dalam lawatannya ke kandang PS Barito Putera pada pekan ke-5 BRI Liga 1 2023/24 yang berakhir dengan skor 1-2 di Stadion Demang Lehman Banjarbaru, Minggu (30/7) malam.
Dua gol Madura United tercipta melalui gol bunuh diri bek Barito Putera, Frendy Saputra di menit ke-49 dan gol Junior Brandao di menit ke-83. Sementara gol Barito Putera dicetak Renan Alves di menit ke-87.
Menanggapi kemenangan yang diraih oleh timnya, Pelatih Madura United, Mauricio Souza menyebut laga melawan Barito Putera bukan laga yang mudah karena sejak awal pertandingan kedua tim tampil dengan intensitas tinggi.

Bahkan beberapa kali pemain kedua tim tak bisa mengontrol emosi mereka dan sempat terjadi insiden friksi antara pemain. Tetapi dia bersyukur pemain tetap bisa mengontrol pertandingan dan berhasil membawa pulang tiga poin.
“Dua tim di dalam pertandingan terlibat emosi dari pemain Barito (Putera) dan Madura (United) juga. Tapi secara taktik karena lapangan tidak terlalu bagus jadi kita harus keluar dari zona nyaman kita,” ungkap Mauricio Souza seperti dikutip dari laman Liga Indonesia Baru.
Dia juga membeberkan kunci keberhasilan timnya mengamankan kemenangan juga tak terlepas dari kejelian pemain Madura United dalam mengantisipasi permainan lawan yang banyak mengandalkan bola-bola jauh.
“Kita coba main bola di bawah terus dan Barito ada beberapa kali bola jauh sehingga itu membuat duel yang bagus. Jadi permainan bola jauh, kita dapat kemenangan ini. Tiga poin luar biasa karena susah buat kita main lawan tim Barito Putera,” beber juru taktik asal Brasil itu.