Infografis
Suara.com - Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso meminta pemain-pemainnya tetap enjoy menghadapi teror kelompok suporter Persija Jakarta, Jakmania sepanjang jalannya pertandingan. Ia mengatakan tekanan suporter harus dijadikan motivasi agar tampil lebih baik lagi.
Persebaya akan dijamu oleh Persija dalam laga pekan kelima BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (30/7/2023) malam WIB.
Mengingat ini adalah super big-match, venue berkapasitas kurang lebih 70 ribu penonton itu akan dipenuhi Jakmania.
Tentu saja ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pemain Persebaya. Apalagi, ada sejumlah pemain yang belum pernah merasakan tampil di SUGBK.
Baca Juga: Persija vs Persebaya, Aji Santoso: Simic Tidak Bisa Main, Bukan Keuntungan Buat Kami
Aji meminta anak asuhannya menikmati permainan dan fokus pada pertandingan. Keluarkan semua kemampuan demi bisa meraih tiga poin.
"Saya sampaikan, justru dengan lapangan yang besar, lapangan yang megah, rumput yang bagus, penonton yang banyak, seharusnya pemain-pemain justru saat itu harus gembira, harus happy, harus enjoy karena aksi-aksi pemain akan disaksikan oleh banyak penonton," kata Aji Santoso dalam konferensi pers jelang laga.
"Jadi menurut saya, justru saya akan senang kalau memang banyak menonton. Itu lebih menarik buat saya. Makanya saya tekankan pada pemain saya untuk bermain lepas," sambungnya.
Sejauh ini Persebaya Surabaya menduduki posisi 14 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan 5 poin.
Tim kesayangan Bonek itu meraih satu kemenangan, dua imbang, dan sekali kalah.
Aji mengakui hasil tersebut tidak bagus. Oleh sebab itu, ia sempat dipanggil manajemen untuk mencari jalan keluar supaya tim kembali ke jalan yang benar.
"Saya kemarin memang dipanggil sama manajemen untuk berdiskusi, mencari jalan keluar, solusi, supaya pertandingan bisa maksimal. Jadi tidak ada pertandingan yang harus digaransi," ucapnya.
"Pertandingan terakhir saya (di Persebaya) memang belum maksimal dalam tiga pertandingan terakhir, tetapi manajemen masih back-up kami 100 persen," pungkasnya.
