Suara.com - FIFA memulai inspeksi sejumlah stadion- calon venue Piala Dunia U-17 2023 hari ini, Sabtu (29/7/2023) dengan Jakarta International Stadium (JIS) menjadi yang pertama dinilai oleh mereka.
Rombongan FIFA dilaporkan sudah tiba di Indonesia sejak, Jumat (28/7/2023) malam. Sedangkan JIS pagi hari ini.
Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha Destria mengatakan terdapat tiga fokus kunjungan FIFA dalam melakukan penilaian terhadap stadion-stadion yang diajukan. Paling utama adalah kesiapan venue.
"Pertama, kesiapan venue, termasuk main venue dan lapangan-lapangan latihan," ujar Tisha dalam keterangan resminya, Sabtu (29/7/2023).
Baca Juga: Bek Timnas Argentina German Pezzella Bahas Lemparan Maut Pratama Arhan, Berbahaya tapi...
Tisha menyampaikan poin berikutnya FIFA juga mengecek kualitas venue yang berada pada pitch management atau lapangan dengan lebih spesifik soal jenis dan kondisi rumput.
Dalam suratnya, FIFA merekomendasikan rumput JIS untuk diganti. Pertandingan dengan format turnamen yang memiliki intensitas tinggi, membuat FIFA ingin memastikan penggantian rumput dengan sistem pemulihan yang cepat.
"Di surat juga disebutkan bahwa pemulihan perbaikan ini butuh waktu 8-10 pekan. Menurut saya, ini inisiatif yang sangat baik dari FIFA agar Indonesia bisa mempersiapkan JIS agar bisa digunakan untuk Piala Dunia U-17," sambung Tisha.
Adapun untuk poin ketiga yang menjadi perhatian FIFA terkait dengan team services, termasuk akomodasi untuk para peserta.
Setelah JIS, rombongan FIFA besok akan ke Bandung melihat kesiapan Stadion Si Jalak Harupat. Kemudian ke Gelora Bung Tomo pada 31 Juli, dan terakhir ke Manahan sehari setelahnya.
Baca Juga: Siapa Kenzo Riedewald? Pemain Keturunan Indonesia yang Dianggap Cocok Bela Timnas Indonesia U-17