Beberapa klub yang pernah diperkuatnya termasuk Raja Ain Harrouda (2007), Wydad AC (2008-2009), dan Raja CA (2009-2010).
Pada suatu momen, Ghizlane Chebbak mencoba peruntungannya di luar negeri dan bermain untuk CM Laayoune (2010) sebelum akhirnya bermain di Mesir bersama Misr El Maqasa.
Namun, cinta akan tanah airnya membawanya kembali ke Maroko, dan dia memperkuat Nassim Club Sportif dan AS FAR.
Prestasinya tak terbendung, dan dia dipanggil untuk membela Timnas Putri Maroko sejak tahun 2007.
Debutnya sebagai starter terjadi pada 8 Maret 2008, saat melawan Prancis dalam pertandingan persahabatan di Casablanca.
Keahliannya dalam lapangan hijau tidak luput dari pandangan pelatih Timnas Putri Maroko, Reynald Pedros.
Ghizlane Chebbak terpilih sebagai salah satu dari 28 pemain yang masuk dalam skuad Timnas Maroko untuk Piala Dunia Wanita 2023, dan akhirnya berhasil lolos menjadi bagian dari 23 pemain final yang berlaga dalam kejuaraan bergengsi tersebut.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Baca Juga: Rawan Kriminalitas, Pemkot Jaktim Bakal Jaga Hutan Kota UKI 24 Jam