Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengungkap alasan terkait keputusan pihaknya cuma memberi kontrak jangka pendek kepada Frank Wormuth. Ia mengatakan lelaki asal Jerman itu terlebih dahulu akan dicoba sebelum diangkat menjadi Direktur Teknik (Dirtek).
Seperti diketahui, Frank Wormuth dikontrak PSSI selama empat bulan. Tugas awalnya adalah mendampingi pelatih Bima Sakti mempersiapkan Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 2023.
Erick mengatakan pihaknya ingin melihat bagaimana kinerja Frank selama empat bulan ini. Jika memuaskan, lelaki 62 tahun itu akan diangkat menjadi Dirtek PSSI untuk menggantikan Indra Sjafri.
"Frank Wormuth sementara membantu Timnas Indonesia-17, kalau cocok diangkat jadi Direktur Teknik, ini kan trial and error," kata Erick Thohir di Menara Danareksa Jakarta, Selasa (25/07/2023).
Baca Juga: Erick Thohir Bongkar Kronologi Pemain Timnas Indonesia Ramai-ramai Ikut Pendidikan Polisi
Lebih lanjut, Erick mengaku PSSI enggan mengambil resiko memberikan kontrak panjang kepada Frank Wormuth. Ia ingin melihat sinergi antara Wormuth dengan pelatih-pelatih Timnas Indonesia seperti Shin Tae-yong, Indra Sjafri, dan Bima Sakti.
"Jangan nanti sudah dikontrak empat tahun malah berantem kan pusing kita," pungkas mantan presiden Inter Milan itu.
Frank Wormuth dijadwalkan ke Indonesia pada Agustus mendatang. Ia akan langsung bekerja mendampingi Bima Sakti di Timnas Indonesia.
Frank Wormuth diharapkan bisa beradaptasi dengan karakter Timnas Indonesia U-17. Ini supaya ketika Training Camp (TC) di Jerman tak perlu lagi adaptasi.
Seperti diketahui, Timnas U-17 akan TC di Jerman pada September-Oktober 2023 sebagai persiapan Piala Dunia U-17 2023. Nantinya, Wormuth akan mengemban tugas salah satunya mencari lawan-lawan uji tanding di sana.