Suara.com - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, berbicara tentang dua pemain muda timnya yang memilih mengikuti pendidikan kepolisian dan TNI Angkatan Udara (AU).
Saat ini, Persija sedang menghadapi situasi sulit karena kehilangan beberapa pemain kunci.
Dalam laga terbaru pekan keempat BRI Liga 1 2023-2024 melawan Persita Tangerang pada Sabtu (22/7/2023), Persija harus bermain tanpa beberapa pemain andalannya.
Di pertandingan yang berlangsung di Indomilk Arena, Tangerang, Persija menelan kekalahan 0-1 dari Persita.
Hasil ini merupakan kekalahan pertama Persija di Liga 1 musim ini setelah sebelumnya meraih satu kemenangan dan dua kali imbang.
![Bek Persija Jakarta, Muhammad Ferarri. [dok. Persija]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/03/17/99802-muhammad-ferarri-persija-jakarta.jpg)
Kekalahan ini sebenarnya tidak begitu mengejutkan mengingat beberapa pemain andalan absen dari tim. Hansamu Yama dan Marko Simic mengalami cedera dan tidak bisa bermain.
Hansamu Yama mengalami cedera hamstring di kaki kirinya saat melawan Bhayangkara FC pada Minggu (16/7/2023), sementara Marko Simic mengalami cedera betis menjelang pertandingan melawan Persita.
Selain itu, dua pemain muda yang menonjol, yakni Muhammad Ferarri dan Sandi Artha Samosir, juga tidak bisa bermain.
Muhammad Ferarri harus absen karena sedang mengikuti pendidikan kepolisian, sementara Sandi Arta Samosir mengikuti kegiatan TNI Angkatan Udara.
Baca Juga: Jebolan Timnas Indonesia U-20 Fokus Jadi Polisi, Thomas Doll Beri Tanggapan Begini
Kehilangan banyak pemain, termasuk pemain andalan dan muda, tentu menjadi tantangan besar bagi Thomas Doll.