Suara.com - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra menegaskan ambisi timnya untuk melanjutkan tren positif di BRI Liga 1 2023-2024 saat menghadapi Arema FC, Jumat (21/7/2023).
Bali United menatap laga pekan keempat BRI Liga 1 2023-2024 itu dengan modal positif setelah meraih kemenangan perdana musim ini dengan mengalahkan Madura United 2-1 pekan lalu.
Teco, sapaan akrab Stefano Cugurra, menyebut Bali United berupaya untuk menjaga tren positif tersebut. Mereka akan memanfaatkan status laga tandang rasa kandang.
Ya, Bali United akan berstatus tim tandang saat menghadapi Arema FC. Namun, untuk musim ini, Singo Edan memilih Stadion Kapten I Wayan Dipta sebagai markasnya selama Stadion Gajayana Kota Malang tengah direnovasi.
Baca Juga: Persija Jakarta Resmi Datangkan Oliver Bias, Mantan Pemain RB Leipzig Jadi Pemain Asing Kelima
Alhasil, meski berstatus tim tamu, Bali United dinilai tak akan mengalami banyak kendala mengingat Stadion Kapten I Wayan Dipta juga merupakan homebas mereka.
“Kita bermain di Dipta, kita harus kerja keras buat bisa meraih kemenangan di rumah walau itu laga away,” kata Teco dikutip dari laman Liga Indonesia Baru, Kamis (20/7/2023).
Selain status tandang rasa kandang, Bali United juga ingin memanfaatkan kondisi Arema FC yang tengah terseok-seok setelah tanpa kemenangan di tiga laga perdana dengan rincian dua kalah dan sekali imbang.
Arema FC membuka musim dengan kekalahan mengejutkan dari Dewa United (0-1), sebelum ditahan imbang Persib Bandung 3-3 dan takluk 2-5 dari Persik Kediri.
Meski demikian, Teco menekankan bahwa Arema FC memiliki skuad berkualitas, terkhusus striker asing berpaspor Brasil, Gustavo Almeida yang dinilai jadi ancaman serius bagi pertahanan Bali United.
Baca Juga: Lepas dari Persib, Isu Luis Milla ke Bali United Menguat karena Ini
"Kita sudah main satu kali di uji coba sebelum kompetisi dengan Arema FC. Kita tim Bali United sudah melihat kualitas dan striker juga pemain lain di Arema FC,” jelas pelatih asal Brasil tersebut.