Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti mengaku dalam beberapa waktu ke depan bakal ada pemain keturunan alias diaspora yang mengikuti Training Camp (TC) persiapan Piala Dunia U-17 2023.
Beberapa diantaranya seperti Gabriel Han Willhoft King (Tottenham Hotspur U-18) dan Igor Arungbumi Sanders (PSV Eindhoven U-17).
Sebelum itu, Bima Sakti terlebih dahulu akan memulangkan pemain-pemain yang dianggap gagal bersaing. Adapun saat ini ada 32 pemain mengikuti training camp (TC) Timnas Indonesia U-17 di Jakarta.
Bima menjelaskan sudah komunikasi dengan beberapa pemain keturunan termasuk orang tuanya. Mereka sudah dihubungi menanyakan kesediaannya ikut TC Timnas Indonesia U-17.
"Kami sudah banyak komunikasi dengan orang tua (pemain diaspora) seperti Gabriel, Igor sudah komunikasi. Nanti tinggal tunggu surat dari PSSI," kata Bima Sakti saat ditemui di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Kamis (20/7/2023).
"Seperti yang kami tahu, kami hanya komunikasi, mendata dan jangan salah persepsi orang tua hanya manggil lewat komunikasi email (saja) ke anaknya, jadi nanti kalau sudah oke ada surat dari PSSI," sambungnya.
Lebih lanjut, Bima Sakti menerangkan tidak ada penolakan dari pemain-pemain diaspora yang sudah dihubungi. Seperti diketahui, ada sekitar 30 pemain yang dianggap layak memperkuat Timnas Indonesia U-17.
"Enggak ada (penolakan), semuanya mau. Memang ada beberapa pemain yang sudah punya kesempatan main di timnas (negara lain), seperti Gabriel di Tottenham itu pernah main di timnas U-16 Inggris melawan Turki," jelas Bima Sakti.
"Saya sudah lihat, berapa jumlah passingnya, dia punya kualitas. Tapi tetap, saya buat aturan sama, tidak ada istimewa, mereka akan diseleksi juga seperti yang lain," pungkasnya.
Timnas Indonesia U-17 sedang dipersiapkan untuk Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung pada 20 November sampai 2 Desember mendatang. FIFA menunjuk Indonesia untuk menggantikan Peru sebagai tuan rumah.