Suara.com - Cristiano Ronaldo membuat keputusan mengejutkan dalam karier sepak bolanya pada Januari 2023. Ia menolak untuk pulang kampung ke Eropa dan memilih menjadi agen perubahan di Liga Arab Saudi.
Keputusan ini diambil Ronaldo setelah berita simpang-siur mengenai masa depannya pasca berakhirnya kontraknya dengan Man United.
Setelah resmi bercerai dengan Man United pada akhir tahun 2022, Ronaldo memberikan wawancara pribadi yang memicu ketegangan di klub tersebut.
Hal ini membuat klub tersebut marah dan memutuskan untuk memberhentikan hubungan dengan megabintang asal Portugal tersebut. Dalam kondisi tersebut, Al Nassr mulai mendekati Ronaldo.
Baca Juga: Kualitas Kompetisi Eropa Disebut Menurun, Cristiano Ronaldo: yang Oke Cuma Premier League
Klub runner-up Liga Arab Saudi 2022-2023 berhasil mengikat Ronaldo dengan kontrak dua tahun. Ronaldo mendapatkan bayaran yang sangat tinggi, mencapai 200 juta euro per tahun.
Keputusan karier yang diambil oleh Ronaldo menuai banyak pertanyaan dari berbagai kalangan, mengingat Liga Arab Saudi bukanlah kompetisi yang sekompetitif di Benua Biru yang biasa dihadapi Ronaldo.
Pada bursa transfer musim panas 2023, klub-klub Liga Arab Saudi aktif merekrut pemain dari liga-liga top Eropa.
Liga Arab Saudi menjadi tujuan menarik bagi para pemain yang telah meraih kesuksesan di kompetisi Eropa.
Banyak pemain ternama yang pindah ke negara tersebut, seperti Roberto Firmino, Ruben Neves, Kalidou Koulibaly, Karim Benzema, N'Golo Kante, Edouard Mendy, Sergej-Milinkovic Savic, hingga Marcelo Brozovic.
Baca Juga: Bandingkan Liga Arab Saudi dengan MLS, Cristiano Ronaldo Sindir Lionel Messi?
Dan masih ada kemungkinan nama-nama baru akan bergabung seiring dengan berlanjutnya bursa transfer musim panas ini.
Dalam sebuah cuitan di Twitter Fabrizio Romano, Ronaldo menegaskan bahwa ia tidak akan kembali ke Eropa.
Ia menganggap petualangannya di Eropa telah berakhir setelah membela klub-klub top seperti Man United, Real Madrid, dan Juventus.
Ronaldo berusia 38 tahun dan ia percaya bahwa sepak bola Eropa telah kehilangan banyak kualitasnya, kecuali Liga Inggris yang menurutnya masih menjadi yang terdepan di antara semua liga Eropa.
"Saya tidak akan kembali ke sepak bola Eropa, Anda dapat melupakan hal itu, pintu sudah tertutup rapat-rapat untuk kepulangan saya," tutur Ronaldo.
"Saat ini saya berusia 38 tahun dan juga sepak bola Eropa telah kehilangan banyak kualitas di dalamnya."
"Hanya satu liga saja yang masih bagus yakni Liga Inggris, mereka masih yang terdepan dari semua liga di Eropa dalam pandangan saya," ujar kapten timnas Portugal tersebut.
Selain menyatakan keputusannya untuk bermain di Arab Saudi, Ronaldo juga merasa bangga bisa menjadi agen perubahan bagi kompetisi di Jazirah Arab tersebut.
Banyak pemain dari Eropa yang berbondong-bondong untuk berkompetisi di Liga Arab Saudi.
Ronaldo juga menyebutkan bahwa Liga Arab Saudi lebih baik daripada MLS (Major League Soccer), yang bisa dianggap sebagai sindiran tak langsung kepada seteru abadinya, Lionel Messi, yang baru-baru ini resmi bergabung dengan klub MLS, Inter Miami.
Ronaldo dengan yakin mengatakan bahwa ia tidak akan kembali ke klub Eropa mana pun.
Ronaldo telah membuka jalan bagi Liga Arab Saudi pada bulan Januari lalu, dan sekarang semua pemain datang ke sana.
Ia menambahkan bahwa pindah ke Amerika Serikat bukanlah pilihan baginya, karena menurutnya, Arab Saudi lebih baik daripada MLS.
Dengan keputusan ini, Ronaldo mengubah arah karier sepak bolanya dan menjadi agen perubahan di Liga Arab Saudi.