Suara.com - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, mengaku tidak ingin terlalu khawatir dengan persaingan di papan atas klasemen Liga 1 2023/2024. Sebaliknya, ia memilih untuk fokus memperbaiki kekurangan tim Macan Kemayoran.
Persija akhirnya meraih kemenangan pertamanya di Liga 1 2023/2024 setelah mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor 4-1 dalam pertandingan pekan ketiga.
Kemenangan berarti ini sangat berarti bagi Persija yang sebelumnya mendapatkan hasil yang kurang memuaskan dalam dua pertandingan awal.
Di bawah asuhan Thomas Doll, tim hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan PSM Makassar dan bermain 0-0 dengan Persikabo 1973.
Baca Juga: Kenang Momen Hadapi Argentina, Jordi Amat Tanyakan Siapa Lawan Timnas Indonesia Selanjutnya
Setelah menghadapi kesulitan dalam dua pertandingan tersebut, akhirnya tim asal ibu kota ini berhasil meraih kemenangan.
Kemenangan ini membantu Witan Sulaeman dan rekan-rekannya merangkak naik ke papan atas klasemen Liga 1.
Meskipun meraih kemenangan tersebut, Persija masih berada di posisi keenam klasemen sementara Liga 1 dengan mengumpulkan lima poin.
Sementara itu, Barito Putera saat ini menduduki posisi teratas klasemen sementara dengan tujuh poin dari tiga pertandingan.
Dewa United mengikuti di posisi kedua dengan jumlah poin yang sama. Namun, Barito Putera berada di posisi teratas karena unggul dalam selisih gol.
Baca Juga: Moncer Bareng Persija, Andritany Diklaim Layak Bela Timnas Indonesia Rezim Shin Tae-yong
Persita Tangerang berada di posisi ketiga diikuti oleh RANS Nusantara FC dengan jumlah poin enam.
Menanggapi situasi ini, Thomas Doll mengatakan bahwa awal kompetisi tidak selalu berjalan mulus.
Pelatih asal Jerman tersebut menyadari bahwa proses untuk memulai dengan baik tidaklah mudah bagi setiap tim.
"Memang beberapa tim memiliki awal yang bagus," kata Thomas Doll setelah pertandingan melawan Bhayangkara FC.
"Ada juga tim yang membutuhkan waktu dalam liga musim ini," tambahnya.
Meskipun begitu, Doll menegaskan bahwa ia tidak ingin terlalu terikat pada persaingan di awal musim ini. Menurutnya, persaingan masih akan berlangsung karena kompetisi masih panjang.
Sikap ini membuat Doll enggan terlalu memikirkan tim yang berada di posisi puncak atau posisi kedua dalam klasemen sementara Liga 1.
"Musim ini panjang. Dalam maraton ini, kita tidak bisa menang dalam beberapa kilometer," ungkap Thomas Doll.
"Saat ini, saya tidak terlalu memperhatikan siapa yang berada di posisi satu atau dua dalam klasemen," lanjutnya.
Lebih lanjut, Doll mengaku tidak ingin terlalu khawatir dengan posisi puncak klasemen sementara karena ia ingin pemainnya tetap fokus.
Pelatih berusia 57 tahun tersebut menyadari bahwa Marko Simic dan rekan-rekannya masih memiliki pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.
Oleh karena itu, Doll ingin lebih fokus memperbaiki kekurangan timnya sehingga Persija bisa terus meraih kemenangan dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya.
Persija bertekad untuk meraih gelar juara musim 2023/2024.
"Saya ingin fokus pada tim saya sendiri. Masih ada banyak masalah yang perlu diperbaiki," ujar Thomas Doll.
"Pada pramusim, saya melihat ada beberapa hal yang harus diperbaiki," tambahnya.
"Ini merupakan pekerjaan rumah bagi kami untuk menjadi lebih baik. Kami harus bekerja keras untuk tim ini," tegasnya.
Setelah meraih kemenangan pertama, motivasi Persija semakin tinggi untuk terus meraih tiga poin dalam pertandingan selanjutnya.
Kontributor : Imadudin Robani Adam