Tetap Seleksi Ketat, Pemain Diaspora Tak Serta Merta Masuk Skuad Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17

Minggu, 16 Juli 2023 | 09:22 WIB
Tetap Seleksi Ketat, Pemain Diaspora Tak Serta Merta Masuk Skuad Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17
Pesepak bola keturunan Indonesia, Welberlieskott de Halim Jardim. [IG.@elisangelo_liu]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji memastikan pemain diaspora tidak mendapat jaminan langsung masuk skuad Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 2023 nanti. Ia mengatakan semua pemain yang mengikuti training camp (TC) memiliki kesempatan masuk skuad utama.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia U-17 saat ini sedang menjalani TC di Jakarta sampai 28 Agustus 2023. Pemusatan latihan digelar untuk menjaring pemain-pemain yang akan tampil di Piala Dunia U-17 2023 Indonesia.

Untuk tahap pertama ini, dipanggil 34 pemain, di mana enam di antaranya adalah pemain diaspora alias pemain keturunan yang saat ini bermain di luar negeri.

Mereka adalah Welberlieskott de Halim Jardim, Madrid Augusta, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Aaron Liam Suitela, dan Aaron Nathan Ang.

Baca Juga: Prediksi Persija Jakarta vs Bhayangkara FC di BRI Liga 1: Head to Head, Skor, Link Live Streaming

Kabar teranyar, sampai dengan Sabtu (15/7/2023) kemarin, satu pemain diaspora belum bergabung TC yakni Jardim. Meski keenam pemain tersebut merumput di luar negeri, Sumardji memastikan tak ada jaminan mereka masuk ke tim.

Pelatih kepala Bima Sakti dan tim kepelatihan Timnas Indonesia U-17 akan melihat kemampuan mereka secara langsung dalam seleksi ketat yang dilakukan. Jika tak sesuai kriteria, Bima Sakti takkan ragu mencoret pemain diaspora ini.

"Kalau memang itu bagus, kita pakai. Kalau enggak layak, kita kembalikan lagi," kata Sumardji kepada awak media, Minggu (16/7/2023).

Manajer Timnas Indonesia U-22, Sumardji. [ANTARA/Bayu Kuncahyo]
Manajer Timnas Indonesia, Sumardji. [ANTARA/Bayu Kuncahyo]

Selain melihat pemain dalam TC di Jakarta, ada seleksi yang dilakukan di beberapa wilayah Tanah Air. Nantinya pemain-pemain yang lolos sesuai kriteria akan dikumpulkan di Jakarta menjadi satu tim.

Bima Sakti juga menerapkan sistem promosi dan degradasi pada setiap pekannya. Ini dilakukan supaya memberikan kesempatan kepada para pemain lain yang belum mendapat panggilan.

Baca Juga: PSIS vs Persebaya: Aji Santoso Akui Persaingan BRI Liga 1 Musim Ini Jauh Lebih Ketat

"Sehingga nanti akan terpilih 40 anak yang betul-betul siap untuk kita bawa ke pemusatan latihan di Jerman dan Qatar," pungkas Sumardji.

Piala Dunia U-17 2023 sendiri akan berlangsung pada 10 November sampai 2 Desember nanti di Tanah Air.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI