Suara.com - Pelatih kepala Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti sangat ketat dalam menjaring skuad asuhannya. Ia mengatakan bakal mencoret pemain setiap pekan untuk diganti dengan yang lainnya.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia U-17 sedang dipersiapkan untuk tampil di Piala Dunia U-17 2023. Tentu butuh kekuatan terbaik agar Garuda Asia bisa bersaing dengan tim-tim dunia di pesta sepak bola level usia tersebut.
Saat ini, Timnas Indonesia U-17 sedang menjalani training camp (TC) alias pemusatan latihan di Jakarta sampai 28 Agustus 2023. Ini juga sekaligus jadi ajang seleksi pemain.
Sebanyak 34 pemain ikut serta dalam pemusatan latihan awal ini. Namun, tentunya komposisi 34 pemain ini belum definitif.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Gelar Latihan Perdana Dipimpin Bima Sakti, Lakoni Gim Internal Akhir Pekan Ini
Pasalnya, Bima Sakti akan menerapkan sistem 'promosi dan degradasi' untuk para pemain setiap pekannya.
"Setiap pekan kami rencana ada promosi dan degradasi untuk pemain. Apalagi, nanti ada masuk pemain dari seleksi yang dibikin di 12 kota," kata Bima Sakti dikutip dari laman PSSI, Kamis (13/7/2023).
Bima Sakti menerangkan, butuh perjuangan keras dari para pemain agar bisa masuk skuad final Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 nanti.
Eks gelandang andalan Timnas Indonesia itu menyebut tidak ada keistimewaan terhadap individu pemain. Meski diakuinya, ia sudah punya kerangka tim dari pemain-pemain yang juara Piala AFF U-16 2022 lalu.
Namun, kerangka itu bisa berubah tergantung pemain itu sendiri.
Baca Juga: Jajal Tim Kuda Hitam Dewa United, Luis Milla: Laga Berat buat Persib
"Yang pasti, pemain yang memenuhi kriteria kami dan sesuai dengan kebutuhan tim yang akan dipilih," jelas Bima Sakti.
"Tidak ada keistimewaan untuk setiap pemain. Semua mempunyai peluang yang sama untuk masuk di Timnas Indonesia U-17," pungkas juru taktik berusia 46 tahun tersebut.