Saat itu, Tokyo Verdy mendapat hadiah lemparan ke dalam dari sisi kanan. Pratama Arhan yang jadi juru lempar dengan percaya diri melakukan lemparan yang begitu jauh ke dalam kotak penalti.
Lemparan Arhan yang begitu deras sukses bikin kocar-kacir pertahanan FC Tokyo. Bola pada prosesnya bola menyentuh salah satu pemain Tokyo Verdy sebelum membentur tiang kiri gawang.
Pada akhirnya, Tokyo Verdy harus kalah dari FC Tokyo lewat drama adu penalti. Mereka kalah dengan skor 8-9.