Sebagai informasi, JIS merupakan salah satu stadion paling canggih di Indonesia saat ini. Atap stadion dirancang untuk bisa dibuka tutup guna menyesuaikan keadaan.
Meski demikian, saat atap terbuka penuh pun, desain konstruksi stadion diklaim tidak memungkinkan untuk memberi rumput asupan matahari dengan durasi yang sesuai.
Selain mengusulkan bongkar atap JIS, Qamal turut menjelaskan bahwa solusi lain agar rumput sehat dan mendapatkan sinar matahari yang cukup adalah dengan menggunakan teknologi sinar UV.
Alat bernama 'grass grow lighting' itu saat ini sudah digunakan untuk merawat rumput JIS, tetapi menurut Qamal, kualitas rumput yang dihasilkan lewat alat tersebut tetap kurang maksimal.
"Yang pakai UV memang lebih hijau, tetapi pertumbuhannya susah. Yang tumbuh dan muncul adalah rumput bermuda. Beda rumput," kata Qamal yang mengakui sejatinya dia kurang paham dengan teknologi alat 'grass grow lighting'.