Suara.com - Pekan kedua Liga 1 2023/2024 kembali mencatat kontroversi yang melibatkan wasit dalam pertandingan antara Persita Tangerang dan PSIS Semarang.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion Indomilk Arena, Persita Tangerang berhasil meraih kemenangan meyakinkan dengan skor 2-0 atas PSIS Semarang pada Sabtu (8/7).
Tim tuan rumah berjuluk Pendekar Cisadane itu mampu mencetak dua golnya di paruh kedua pertandingan.
Gol pertama dicetak oleh Christian Rontini melalui sundulan pada menit ke-61, sementara gol kedua dicetak oleh Ezequiel Vidal melalui tembakan pada menit ke-86.
Dengan kemenangan 2-0 ini, Persita meraih kemenangan pertamanya di BRI Liga 1 2023-2024 setelah pada laga perdana dibungkan Barito Putera 0-2.
![Persita Tangerang vs PSIS Semarang dalam laga pekan ke-2 BRI Liga 1 2023-2024 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu (8/7/2023). [Twitter/@persitajuara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/07/10/21678-persita-tangerang-vs-psis-semarang-dalam-laga-pekan-ke-2-bri-liga-1-2023-2024.jpg)
Sayangnya, kemenangan Persita atas PSIS in ternoda oleh keputusan kontroversial dari wasit yang memimpin pertandingan, yakni Rio Permana Putra.
Wasit Rio Permana Putra membuat keputusan kontroversial di babak pertama, kala memberikan hadiah penalti bagi Persita di menit ke-16.
Saat itu, wasit Rio Permana Putra memberikan hadiah penalti untuk Persita usai Irsyad Maulana dijatuhkan oleh salah satu pemain PSIS.
Padahal dalam tayangan ulang, terlihat Irsyad Maulana dijatuhkan oleh salah satu penggawa PSIS tepat di luar kotak penalti.
Namun wasit Rio Permana Putra tetap berpatokan pada keputusannya dan menunjuk titik putih untuk Persita yang kemudian dieksekusi oleh Mateo Bustos.