Suara.com - PSIS Semarang dipastikan tak akan memiliki pemain bernomor punggung 9 dan 22 di Liga 1 2023-2024. Ada alasan tersendiri mereka mengosongkan dua nomor tersebut.
CEO PSIS Semarang A.S.Sukawijaya menjelaskan keputusan tersebut saat menghadiri peluncuran tim kebanggaan Ibu Kota Jawa Tengah itu di Semarang, Sabtu (24/6/2023).
Dia mengatakan bahwa mengistirahatkan kedua nomor punggung tersebut sebagai penghormatan terhadap dua mantan pemain yang pernah mengenakannya.
Nomor punggung 9 diistirahatkan sebagai bentuk penghormatan kepada almarhum Erik Dwi, sementara nomor punggung 22 diistirahatkan setelah sebelumnya digunakan oleh Hari Nur Yulianto.
Baca Juga: Timnas Indonesia Mulai Dikenal di Argentina, Nama Shin Tae-yong Disebut-sebut
Hari Nur sendiri tak lagi diperpanjang kontraknya oleh PSIS di penghujung musim 2022-2023.
"Penghormatan bagi kedua pemain yang trlah berjasa membawa PSIS Semarang kembali ke Liga 1 pada 2017," kata pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi tersebut.
Yoyok juga mengharapkan doa dan dukungan dari para pendukung agar bisa sukses dalam menghadapi musim 2023/ 2024 dan finish di posisi empat besar.
Peluncuran tim PSIS Semarang ditandai dengan pertandingan uji coba melawan melawan juara Liga Kamboja, Phnom Penh Crown FC.
Pertandingan yang digelar di Stadion Jaridiri Semarang itu sendiri berkesudahan dengan skor 2-2.
Baca Juga: PSIS Semarang Hadapi Klub Kamboja, Gilbert Agius: Ini Jadi Ujian yang Bagus
Liga 1 2023-2024 direncanakan bakal kick-off mulai 1 Juli 2023, sebagaimana dilansir dari Antara.