Suara.com - Pembagian pot undian untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia telah diumumkan. Timnas Indonesia dipastikan menghadapi jalan terjal karena tergabung di pot empat alias terendah di bawah tim-tim "unseeded".
Timnas Indonesia yang berada di pot keempat dalam undian Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini akan bersaing dengan negara lainnya untuk memperebutkan jatah 8 1/3 slot untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.
Jumlah ini mengalami peningkatan yang cukup drastis. Pasalnya, gelaran Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung di Kanada, Amerika Serikat, dan Meksiko, akan diikuti sebanyak 48 negara dari enam konfederasi.
Berdasarkan informasi yang dilansir dari akun Twitter @FootyRangkings, terdapat empat pot yang dibagi pada babak undian alias drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Baca Juga: Sebut Pemain Timnas Indonesia Tak Spesial, Pelatih Argentina Kena Bantah Jurnalis Inggris
Pot pertama diisi negara-negara elite di Asia seperti Jepang, Iran, Australia, Korea Selatan, hingga Uni Emirat Arab. Lalu, pot kedua dihuni Uzbekistan, China, Yordania, Bahrain, Suriah, Vietnam, dan India.
Sementara itu, pot ketiga berisi Lebanon, Tajikistan, Thailand, Filipina, Korea Utara, Malaysia, hingga Hong Kong. Adapun pot keempat ada Timnas Indonesia, Taiwan, Maladewa, Yaman, Afghanistan, Singapura, Myanmar, hingga Kamboja.
Karena statusnya sebagai tim terbawah dalam pembagian pot undian Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini, Timnas Indonesia harus berjuang lewat babak pertama.
Skuad Merah Putih akan berduel terlebih dahulu melawan negara-negara Asia yang tergabung pada pot unseeded. Pertandingan ini nantinya digelar pada 12-17 Oktober 2023.
Beberapa lawan yang berpotensi dihadapi Timnas Indonesia pada babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ialah Macau, Mongolia, Bhutan, Laos, Brunei Darussalam, Bangladesh, Timor Leste, Pakistan, Guam, Sri Lanka, dan Kepulauan Mariana Utara.
Baca Juga: Respons Berkelas Marselino Ferdinan usai Dipuji Jurnalis Eropa: Terima Kasih, tapi...
Kemenangan pada fase ini menjadi harga mati bagi skuad asuhan Shin Tae-yong karena bakal menentukan langkah mereka ke babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie