Suara.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dibikin pusing Persija Jakarta. Mereka mengeluh karena Macan Kemayoran tidak kooperatif dalam melepas pemainnya ke Timnas Indonesia.
Manajer Timnas Indonesia yang juga anggota Exco PSSI, Sumardji menyentil Persija karena belum juga melepas Witan Sulaeman dan Rizky Ridho.
Padahal, kompetisi domestik tengah libur dan pemusatan latihan atau training camp (TC) Timnas Indonesia di Surabaya jelang FIFA Matchday Juni 2023 sudah berjalan selama tiga hari sejak Senin (5/6/2023).
"Saya sampaikan di sini, ada dua pemain Persija yang masih ditahan. Semestinya Witan Sulaeman dan Rizky Ridho ada di sini karena tidak ada kegiatan di klub," kata Sumardji dikutip dari laman resmi PSSI, Kamis (8/6/2023).
Baca Juga: 'Injury Time', Skuad Timnas Indonesia Baru Komplet Dua Hari Sebelum Lawan Palestina
"Mohon lah mengerti karena kami juga menginginkan adanya chemistry antar pemain. Komunikasi timnas dan klub jangan seperti ini lagi," tambahnya.
Secara aturan, Persija Jakarta memang belum wajib melepas pemainnya sekarang mengingat agenda FIFA Matchday Juni 2023 sudah dijadwalkan FIFA baru berlangsung mulai 12-20 Juni.
Di sisi lain, Timnas Indonesia sangat membutuhkan para pemain yang dipanggil untuk menjalani latihan untuk menjaga kekompakan sebelum menghadapi dua laga berat.
Di FIFA Matchday Juni 2023, Timnas Indonesia akan melawan Palestina pada 14 Juni di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, sebelum menjamu Argentina lima hari kemudian di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Hingga hari ketiga, TC Timnas Indonesia dilaporkan baru dihadiri 15 pemain. Sementara 11 pemain termasuk Witan dan Rizky Ridho belum hadir.
Baca Juga: Ganjar Ngefans Manchester United, Anies Idolakan Persija, Ternyata Ini Tim Favorit Prabowo Subianto
Sebanyak 15 pemain yang sudah hadir adalah Sandy Walsh, Andy Setyo, Rafael Struick, Syahrul Trisna, Dendy Sulistyawan dan Fahcruddin Aryanto.
Serta Dimas Drajad, Stefano Lilipaly, Ernando Ari, Marselino Ferdinan, Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto, Marc Klok, dan Edo Febriansyah.
Menurut Sumardji, timnas akan lengkap paling lambat pada 12 Juni atau dua hari menjelang FIFA Match Day melawan Palestina yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
"Semua ini demi bangsa dan negara. Jadi saya mohon pengertiannya. Ini dilakukan untuk kepentingan bangsa dan negara," katanya menambahkan.