Messi menyebut dia sebenarnya ingin kembali ke Barcelona. Namun, aturan Financial Fair Play (FFP) yang diberlakukan LaLiga musim depan membuat situasinya tidak jelas, persis seperti saat dirinya terpaksa hengkang pada 2021 silam dan harus bermain dua musim bersama raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG).
"Saya takut itu akan terjadi lagi. Saya benar-benar ingin, saya sangat senang bisa kembali [ke Barcelona]," kata Messi.
"Tetapi setelah mengalami apa yang saya alami dan keluar, saya tidak ingin berada dalam situasi yang sama lagi - menunggu untuk melihat apa yang akan terjadi."
"Saya mendengar bahwa mereka harus menjual pemain atau menurunkan gaji pemain dan sebenarnya saya tidak ingin melalui itu, atau bertanggung jawab untuk mendapatkan sesuatu yang berkaitan dengan semua itu."
Barcelona kemudian merilis pernyataan yang mengatakan Messi telah memilih kepindahan Miami atas tawaran dari klub Catalan.
"Presiden [Joan] Laporta memahami dan menghormati keputusan Messi yang ingin bersaing di liga dengan tuntutan lebih sedikit, jauh dari sorotan dan tekanan yang dialaminya dalam beberapa tahun terakhir," tambahnya.