Suara.com - Striker Napoli, Victor Osimhen buka suara terkait peluang bergabung dengan Manchester United atau Real Madrid di bursa transfer musim panas. Striker timnas Nigeria itu menyerahkan semua keputusan kepada klub.
Victor Osimhen jadi komoditas panas di bursa transfer Juli 2023 setelah tampil apik bersama Napoli. Dia membantu Partenopei menjuarai Liga Italia 2022-2023.
Selain itu, striker 23 tahun tersebut juga sukses menyabet gelar top skor Serie A dengan 26 gol. Itu menjadikannya sebagai pemain Afrika pertama yang jadi pencetak gol terbanyak sepanjang 125 tahun sejarah bergulirnya Liga Italia.
Osimhen juga merupakan pemain Napoli keempat sepanjang sejarah yang berhasil jadi top skor dalam satu musim Liga Italia setelah Diego Maradona, Edison Cavani, dan Gonzalo Higuain.
Baca Juga: Tottenham Resmi Tunjuk Ange Postecoglou Jadi Pelatih Baru
Kehebatan Osimhen musim ini mengundang ketertarikan tim-tim top Eropa, khususnya yang tengah membutuhkan striker baru untuk mengarungi musim depan.
Manchester United bukan rahasia tengah mencari striker top untuk menggantikan Cristiano Ronaldo yang hengkang pada akhir tahun lalu.
Setan Merah memang punya Anthony Martial dan Marcus Rashford, tetapi nama pertama tidak tampil konsisten dan lebih sering dibekap cedera.
Sedangkan Wout Weghorst yang dipinjam dari Burnley sepertinya takkan dipermanenkan menyusul kontribusinya dalam mencetak gol sangat minim.
Di sisi lain, Real Madrid juga membutuhkan striker baru setelah resmi kehilangan juru gedor utama mereka, Karim Benzema yang hijrah ke klub Arab Saudi Al Ittihad.
Baca Juga: 3 Calon Kuat Pelabuhan Baru Lionel Messi, Ada Klub yang Siapkan Gaji Rp 8 Triliun
Menyikapi ketertarikan dua klub raksasa itu, Osimhen buka suara. Dia mengaku menyerahkan semua keputusan kepada Presiden klub.
“Saya tak tahu, presiden harus mengambil keputusan soal itu," kata Victor Osimhen kepada DAZN dikutip Suara.com, Rabu (7/6/2023).
"Saya mencintai orang-orang Napoli, mereka telah memberikan saya rasa cinta yang luar biasa."
“Bagi saya, saya tidak masalah, Presiden yang menentukan dan saya hanya mengikuti apa adanya,” tambah Osimhen.