Suara.com - Momen Timnas Indonesia U-22 menjuarai SEA Games 2023 sudah lama lewat. Meski demikian, skuad Garuda muda nyatanya belum bisa lepas dari euforia mengakhiri penantian 32 tahun itu.
Terkini, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyebut para pemain Timnas Indonesia U-22 akan diarak keliling kota sebelum bermain kontra Palestina di FIFA Matchday Juni 2023.
"Pada tanggal 11, hari minggu akan kita lakukan konvoi untuk tim Indonesia di seluruh Kota Surabaya," kata Eri saat mendampingi Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Selasa (6/6/2023).
"Ini suatu kebanggaan kita Indonesia membawa pulang emas di SEA Games 2023. Tapi yang senior juga kita arak, ini adalah bukti cinta kita pada Indonesia."
Baca Juga: Bakal Hadapi Superstar Macam Messi hingga Garnacho, Kehormatan Besar buat Timnas Indonesia
Kabar tersebut lantas direspons beragam oleh warganet. Banyak dari mereka yang kaget dengan agenda tersebut mengingat SEA Games 2023 sudah lama berlalu.
Timnas Indonesia U-22 menjadi juara SEA Games 2023 setelah mengalahkan Thailand dengan skor 5-2 dalam laga final di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja pada 16 Mei lalu.
Alih-alih langsung fokus menjalani persiapan untuk berbagai agenda penting termasuk FIFA Matchday yang memperbutkan poin untuk ranking FIFA, skuad Garuda Muda nyatanya masih harus menjalani berbagai agenda di luar persiapan.
Sebagai informasi, Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya pada 14 Juni.
Artinya, arak-arakan Timnas Indonesia U-22 di Surabaya akan berlangsung hanya tiga hari sebelum pertandingan penting yang tujuannya adalah menaikan peringkat Indonesia di ranking FIFA.
Baca Juga: 3 Kiat Kelola Bonus SEA Games 2023 untuk Pemain Timnas Indonesia, Demi Masa Tua Terjamin
Akun Twitter @indosupporter yang kerap membahas perkembangan sepak bola Tanah Air pun menyoroti agenda Timnas Indonesia U-22 yang bakal kembali diarak.
Selain momen juara yang sudah lalu, tim asuhan Indra Sjafri itu sejatinya sudah menjalani pawai juara di Jakarta pada 19 Mei lalu.
"HAH?" tulis akun @indosupporter dalam unggahan foto yang menampilkan tangkapan layar salah satu portal berita terkait rencana konvoi Timnas Indonesia di Surabaya.
Unggahan itu pun direspons banyak warganet. Sebagaian dari mereka menyindir dan mengkritik keputusan itu dan menganggap para pemain harusnya fokus mempersiapkan diri untuk event penting ke depan.
"Kirain dah sembuh," tulis @garagara*****.
"Buat apa?" tanya akun @tob****.
"Ini nanti kalau sampai gagal lolos lagi ke Piala AFC U-23 malu sih," tulis @_nat****.
"Pemkot berlebihan. Sudah enak datang ke stadion duduk manis dukung, pakai acara yang enggak-enggak," tulis @anto*****.