6 Pelatih Top Dunia yang Dipastikan Berkiprah di Liga Indonesia 2023-2024

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 07 Juni 2023 | 05:33 WIB
6 Pelatih Top Dunia yang Dipastikan Berkiprah di Liga Indonesia 2023-2024
Pelatih Napoli Maurizio Sarri (kanan) menyapa pelatih Crotone Walter Zenga sebelum pertandingan Liga Italia antara SSC Napoli vs FC Crotone pada 20 Mei 2018 di Stadion San Paolo. CARLO HERMANN / AFP.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berikut enam pelatih top dunia yang dipastikan bakal berkiprah di BRI Liga 1 2023-2024 alias kompetisi kasta tertinggi Liga Indonesia.

Liga sepak bola Tanah Air mulai menunjukkan perbaikan salah satunya dari sisi kualitas juru taktik. Dengan finansial yang mumpuni, beberapa klub mampu mendatangkan nama besar untuk mengisi kursi pelatih.

Memasuki musim 2023-2024, sederet klub Liga Indonesia memiliki juru taktik kenamaan dunia yang kebanyakan berasal dari Eropa.

Pengalaman yang dimiliki mereka dinilai mampu memberi dampak positif terhadap dunia sepak bola Indonesia untuk lebih maju lagi.

Baca Juga: Luis Milla Pimpin Latihan Perdana Persib Mulai Persiapan Menatap Liga 1 2023/24

Berikut Daftar Pelatih Top Dunia yang Berkiprah di Liga Indonesia

1. Walter Zenga - Persita Tangerang

Walter Zenga. [Sampdoria.it]
Walter Zenga. [Sampdoria.it]

Namanya sudah dikenal seantero Eropa, pernah menukangi beberapa klub besar Liga Italia dan Liga Inggris dan kini merapat ke Persita Tangerang.

Mantan kiper legendaris Inter Milan, Walter Zenga sebenarnya tak ditunjuk sebagai pelatih baru klub berjuluk Laskar Pendekar Cisadane.

Eks pelatih Wolves ini menjabat sebagai direktur teknik (dirtek) untuk Persita Tangerang mulai musim 2023 ini.

Baca Juga: Gabung Persebaya, Song Ui-young: Saya Siap dengan Tantangan di Liga Indonesia

2. Thomas Doll - Persija Jakarta

Pelatih kepala Persija Jakarta, Thomas Doll. [dok. Persija]
Pelatih kepala Persija Jakarta, Thomas Doll. [dok. Persija]

Satu musim sudah dilalui eks pelatih Borussia Dortmund, Thomas Doll bersama Persija Jakarta di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Sempat digadang-gadang sebagai calon juara, Persija bersama Thomas Doll akhirnya mengakhiri musim Liga 1 2022 sebagai runner-up kompetisi.

Di bawah asuhannya, para pemain muda Macan Kemayoran sukses dipercaya pelatih Timnas Indonesia masuk ke skuad nasional.

3. Jan olde - Dewa United

Pelatih Dewa United FC Jan Olde Riekerink (ANTARA/ I.C.Senjaya)
Pelatih Dewa United FC Jan Olde Riekerink (ANTARA/ I.C.Senjaya)

Sosok yang membawa Galatasaray ke puncak tertinggi Liga Turki, Jan Olde Riekerink tentu punya kualitas di atas rata-rata.

Selain itu pelatih Dewa United ini juga pernah menjabat sebagai manajer di akademi Ajax Amsterdam serta asisten pelatih di FC Porto.

Meskipun musim pertamanya di Liga 1 2022 berakhir tak cukup memuaskan, Riekerink diharapkan mampu memberi kontribusi lebih.

4. Luis Milla - Persib Bandung

Pelatih Persib Bandung, Luis Milla. [ANTARA/Ananto Pradana]
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla. [ANTARA/Ananto Pradana]

Siapa yang tak kenal Luis Milla? eks pelatih Timnas Indonesia yang secara mengejutkan berlabuh ke Persib Bandung.

Kualitas seorang Luis Milla dalam melatih tak bisa diragukan dan dipandang sebelah mata, ia pernah dipercaya menukangi Timnas Spanyol.

Di tahun 2016, Luis Milla juga sempat menangani Real Zaragoza di Liga Spanyol meski tak berlangsung lama.

Dari tangan dinginnya, lahir beberapa pemain muda berbakat Indonesia, salah satunya Febri Hariyadi.

5. Pieter Huistra - Borneo FC

Pelatih Pieter Huistra. [Istimewa]
Pelatih Pieter Huistra. [Istimewa]

Usai mendepak Andre Gaspar, Borneo FC kembali merekrut pelatih asing di awal musim Liga 1 2022-2023 lalu.

Huistra bukan pelatih sembarangan, ia pernah menjadi pelatih interim Timnas Indonesia pada 2015 dengan karier mentereng.

Yakni membawa klub asal Uzbekistan, Pakhtakor merengkuh gelar juara Liga Champions Asia beberapa tahun yang lalu.

6. Bernardo Tavares - PSM Makassar

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares. (dok.LIB)
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares. (dok.LIB)

Kesuksesan membawa PSM Makassar meraih gelar juara Liga 1 2022 adalah bukti dari kualitas seorang Bernardo Tavares.

Pelatih asal Portugal ini juga sukses menghasilkan para pemain muda berkualitas yang turut dipanggil ke Timnas Indonesia.

Memiliki latar belakang sebagai pelatih tim muda Benfica musim 2001-2002 adalah modal besar Tavares mengobrak-abrik sepak bola Indonesia.

Sosoknya juga berstatus sebagai asisten pelatih di Sporting Lisbon Academy, hal itu didapatnya pada musim 2008-2009.

Kontributor: Eko Isdiyanto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI