PSSI Minta Dampingan JFA Ubah Mental Wasit Indonesia

Sabtu, 03 Juni 2023 | 15:23 WIB
PSSI Minta Dampingan JFA Ubah Mental Wasit Indonesia
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (pssi.org)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta bantuan dari Federasi Sepak Bola Jepang (JFA) untuk mendampingi kinerja wasit di Tanah Air. Ini supaya tak ada lagi kejadian yang menyoroti kinerja wasit.

Adapun dalam beberapa kesempatan memang wasit sepak bola di Indonesia kerab disorot lantaran kinerja yang kurang memuaskan. Bahkan, beberapa pelatih di Liga 1 2022/2023 banyak melakukan protes.

Salah satu yang paling keras adalah Bernardo Tavares. Sosok asal Portugal itu terus menuntut agar adanya peningkatan kinerja wasit.

Kini, PSSI era Erick Thohir kelihatan serius melakukan pembenahan. Salah satunya dengan melakukan kerja sama dengan JFA.

Baca Juga: Sudah Sepakat, Uji Coba Timnas Indonesia U-23 vs Jeonbuk Hyundai Motors Kini Tak Ada Kejelasan

"Kita punya rencana (PSSI) empat tahun ke depan. Tapi saya butuh proses yang cepat," kata Erick Thohir dilansir dari laman Instagramnya, Sabtu (3/6/2023).

"Pertama yang harus kita lakukan adalah membuat struktur. Tentu saya butuh bantuan jika memungkinkan mengirim dua orang (dari JFA) full time," jelasnya.

Dalam pertemuan ini, sosok yang menjabat sebagai Menteri BUMN ini menambahkan beberapa langkah sudah dilakukan PSSI untuk mengatasi masalah wasit. Salah satunya adalah meningkatkan kesejahteraanya.

Selain itu, wasit-wasit di Tanah Air sudah dilengkapi dengan asuransi. Mereka tak perlu khawatir lagi perihal kesehatannya.

"Untuk mengubah mental wasit, saya memastikan mereka cukup dalam ekonomi. Jadi saya melakukan dengan memberi jaminan kepada mereka untuk mendapatkan asuransi," jelasnya.

Baca Juga: Timnas Indonesia Terancam Tanpa Sandy Walsh dan Elkan Baggot di Awal TC FIFA Matchday, Simak Alasannya

"Asuransi penuh untuk mereka (wasit)," pungkas mantan presiden Inter Milan tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI