Suara.com - PSSI tak perlu mencari pengganti Shin Tae-yong ke luar negeri. Di dalam negeri sudah tersedia pelatih mumpuni dari liga 1 Indonesia. Bahkan Di antara mereka bukan pelatih sembarangan.
Sebut saja Bernardo Tavares. Dia dapat menjadi salah satu pilihan sebagai pelatih penerus Shin Tae-yong karena memiliki kesamaan dalam gaya melatih.
Pelatih PSM Makassar ini dikenal karena fokus pada pengembangan pemain muda, mirip dengan Shin Tae-yong.
Tavares juga dikenal sebagai pelatih yang fleksibel secara taktik dan berorientasi pada hasil. Hal ini membuatnya dianggap mampu melanjutkan pekerjaan Shin Tae-yong dan membawa Timnas Indonesia meraih prestasi.
Baca Juga: Peluang Piala Indonesia Dijalankan Musim Ini, Zainudin Amali: Sedang Dibicarakan, Pelan-pelanlah
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, juga menunjukkan kemampuannya untuk meneruskan pekerjaan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.
Seperti Bernardo Tavares, Doll juga cenderung mempromosikan bakat muda dan memberikan kepercayaan kepada pemain muda dalam skuadnya, mirip dengan pendekatan yang dilakukan oleh Shin Tae-yong.
Doll telah membuktikan kemampuannya dalam taktik dengan membawa Persija menjadi salah satu tim terbaik dengan gaya bermain yang elegan dan pertahanan yang solid.
Selain itu Luis Milla. Dia memiliki kenangan manis bersama Timnas Indonesia saat ia melatih skuad Garuda pada periode 2017-2018.
Pelatih Persib Bandung ini berhasil membawa timnas bermain dengan gaya permainan yang indah dan membuat para pendukung jatuh hati dengan gaya Tiki-Taka yang ia terapkan.
Baca Juga: Selain Egy Maulana Vikri, Ini Deretan Pemain yang Diblacklist Shin Tae-yong
Jika Shin Tae-yong hengkang, Luis Milla bisa menjadi pilihan untuk kembali memimpin Timnas Indonesia dengan pendekatan taktik yang serupa.
Perlu dicatat bahwa ini hanyalah beberapa opsi potensial berdasarkan penilaian dan kesesuaian mereka dengan filosofi dan kebutuhan Timnas Indonesia.
PSSI harus melakukan evaluasi mendalam dan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum memilih pelatih yang tepat untuk menggantikan Shin Tae-yong.
Kontributor: Felix Indra Jaya