Infografis
Suara.com - Pemain naturalisasi Indonesia, Ivar Jenner memberikan kabar terkait Justin Hubner, pemain keturunan yang batal dinaturalisasi Timnas Indonesia.
Ivar Jenner, Rafael Struick dan Justin Hubner sejatinya menjadi tiga pemain keturunan yang diproyeksi untuk membela Timnas Indonesia U-20 di Piala DUnia U-20 2023.
Namun, setelah Indonesia batal menggelar ajang tersebut, hanya Ivar Jenner dan Rafael Strucik yang melanjutkan proses naturalisasi.
![Justin Hubner saat memperkuat tim Wolves U-21. [IG Justin Hubner]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/04/19/85451-justin-hubner.jpg)
Sementara Justin Hubner dikabarkan meminta bayaran tinggi yang tak disanggupi PSSI, sehingga proses naturalisasi bek Wolverhampton Wanderers U-21 itu dihentikan.
Baca Juga: Saktiawan Sinaga: Duel Timnas Indonesia vs Argentina Penting untuk Membentuk Mental Juara
Dalam sesi jumpa pers Rabu (24/5/2023), Ivar Jenner mengakui masih berkomunikasi dengan Justin Hubner. Mereka sering bertukar pesan.
Namun, terkait situasi Justin Hubner yang pada akhirnya tidak bisa bersama-sama dirinya menjadi warga negara Indonesia, Ivar Jenner tidak mau berkomentar banyak.
"Saya kadang-kadang teleponan, komunikasi dengan snapchat," kata IVar Jenner.
"Tetapi soal naturalisasi Justin Hubner yang dihentikan, saya tidak bisa berkomentar apa-apa," tambahnya.
Batalnya proses naturalisasi Justin Hubner diiringi oleh situasi sang pemain yang mendapat kesempatan untuk membela Timnas Belanda U-20.
Baca Juga: Tiru Timnas Indonesia U-22, PSIS Semarang Tambah Asisten Pelatih
Pada 25 Maret 2023 lalu, Hubner mendapat panggilan untuk membela Jong Oranje kontra Prancis U-20 ketika dirinya juga mendapat panggilan menjalani training camp (TC) bersama Timnas Indonesia U-20.
Hubner pada akhirnya memilih Belanda U-20 dan sukses membantu timnya menang 2-1 atas Les Bleus.
Momen itu dianggap jadi indikasi batalnya naturalisasi Justin Hubnner yang lima hari sebelumnya pun tidak hadir dalam rapat bersama Komisi X dan III DPR RI.
Kini, Ivar Jenner dan Rafael Struick resmi menjadi WNI. Mereka menjalani sumpah kewarganegaraan di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham) DKI Jakarta, Cawang pada Senin (22/5/2023).
