Suara.com - Pep Guardiola meyakini Lionel Messi mustahil kembali ke Barcelona setelah kontraknya dengan PSG habis. Di sisi lain, agen Messi yang juga bapaknya, Jorge Messi membantah anaknya akan berlabuh ke klub Arab Saudi, Al Hilal. Kalau begini, ke mana Lionel Messi akan berlabuh?
Pep Guardiola mengaku sebagai penggemar Barca, sehingga dia tahu apa yang akan terjadi pada Messi.
"Saya seorang penggemar Barcelona, saya sudah mendapatkan tiket saya [di Camp Nou], dan saya hanya berharap suatu hari nanti kami bisa mengucapkan selamat tinggal padanya sebagaimana dia pantas. Dia adalah pemain terhebat sepanjang masa," kata Guardiola kepada ESPN.
Pep Guardiola pernah melatih Lionel Messi di Spotify Camp Nou dari 2008 hingga 2012. Mereka sukses memenangkan tiga gelar LaLiga dan dua Liga Champions.
Baca Juga: Lionel Messi Bantah Sepakat dengan Al Hilal, Agen: Belum Ada Kesepakatan dengan Klub Mana Pun
"Saya tidak pernah berpikir bahwa itu akan berakhir seperti itu," tambah Guardiola.
“Saya yakin presiden [Joan] Laporta mencintai Leo, dan sejak dia pergi, dia mengatakan [Messi] pantas untuk mengucapkan selamat tinggal pada sosok penting dirinya."
Kekinian masa depan Messi di luar PSG masih belum jelas.
Namun sumber mengatakan kepada ESPN ada juga minat dari Major League Soccer (MLS) untuk pindah ke Amerika Serikat.
Saat ini Messi masih terikat kontrak dengan Paris Saint-Germain (PSG) hingga 30 Juni, yang berarti dia akan berstatus bebas transfer di akhir musim ini.
Baca Juga: Pep Guardiola Tak Ganti Pemain saat Man City Hadapi Real Madrid, Ulangi Catatan 16 Tahun Silam!
Kedatangan Messi ke Arab Saudi diharapkan semakin mendongkrak popularitas kompetisi sepak bola di negara Timur Tengah setelah sebelumnya klub Liga Pro Al-Nassr mendatangkan Cristiano Ronaldo.
Ronaldo sendiri mendapatkan bayaran lebih dari 400 juta euro (sekitar Rp6,45 triliun) hingga Juni 2025 yang menjadikannya altet dengan bayaran tertinggi di dunia menurut Forbes.
Kedatangan La Pulga ke Arab Saudi juga akan mempertemukannya lagi dengan rival abadinya, Cristiano Ronaldo.
Menurut narasumber tersebut, kesepakatan Messi dan Ronaldo dibiayai oleh Dana Investasi Publik (PIF), salah satu dana kekayaan (wealth fund) terbesar di dunia dengan aset lebih dari 620 miliar dolar Amerika Serikat (sekitar Rp9,14 kuadraliun).
"Arab Saudi yang membawanya bukan klub tertentu. Uang datang dari satu tempat yaitu PIF."
Kedatangan Ronaldo sendiri tidak memberikan dampak yang diharapkan Al Nassr di lapangan. Mereka telah kehilangan posisi teratas di klasemen Liga Pro Arab Saudi dan tersingkir di Piala Raja serta Piala Super.