Suara.com - Keharmonisan para penghuni Camp Nou, markas Barcelona, dikabarkan terganggu gara-gara pemain Manchester City, Ilkay Gundogan.
Karena Ilkay Gundogan, Football Espana melaporkan, Senin (8/5/2023), ketegangan di Barcelona meningkat. Petinggi klub yang mengurusi transfer pemain dikabarkan terpecah menjadi dua kubu.
Sebagaimana diketahui, kontrak Ilkay Gundogan di Manchester City akan berakhir di musim ini dan Barcelona mengebu-gebu untuk memboyong gelandang asal Jerman tersebut.
Kemampuan dan pengalaman Gundogan diyakin mampu mengatasi masalah yang selama ini terjadi di lini tengah El Barca. Gundogan juga disebut-sebut sebagai pengganti Sergio Busquets, pemain veteran yang akan meninggalkan Camp Nou di akhir musim ini.
Namun keinginan untuk memboyong Gundogan tidak semulus seperti yang diperkirakan sebelumnya. Suara di barisan elite klub terbagi, pro kontra pun mulai mencuat.
Sebagaimana diketahui, Barcelona bekerja dengan sumber daya yang terbatas musim panas ini, karena mereka mencoba untuk secara dramatis mengurangi pengeluaran. Maka tidak mengherankan jika ada ketegangan.
Pasalnya, Gundogan kabarnya menuntut gaji besar. Mengingat usia Gundogan yang sudah 33 tahun, sebagian petinggi klub keberatan.
Mereka tidak ingin menghabiskan banyak uang untuk seorang pemain yang sudah berada di ujung masa keemasan dan hal itu dinilai bukan sebuah investasi.
Namun, mereka yang menentang, bersedia mengubah pendirian jika pemain Jerman itu bersedia berkompromi soal gaji. Karena jika tidak, bisa dipastikan Presiden Barcelona Joan Laporta tidak akan memberi lampu hijau.
Pertentangan tersebut tentunya membuat Pelatih Barcelona Xavi Hernandez pusing. Karena kabarnya ia sudah berbicara dengan Gundogan dan pemain itu setuju berseragam Barcelona musim depan.