Suara.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir ogah tebar janji mengenai rumor pertandingan FIFA matchday Timnas Indonesia kontra Argentina pada periode Juni 2023. Ia baru akan bicara jika sudah mendapat kepastian.
Belakangan rumor Timnas Indonesia vs Argentina memang sedang ramai diperbincangkan. Bahkan, jurnalis asal Argentina seakan membenarkan kabar ini.
Beberapa waktu lalu, PSSI melalui wakil ketua umum Zainudin Amali memang sempat bicara mengenai hal ini. Tetapi, ia enggan berkomentar lebih jauh karena memang belum ada kepastiannya.
Kini, Erick Thohir selaku orang nomor satu di PSSI turut bicara. Ia tak mau tebar janji yang bisa berujung membuat kecewa pecinta sepak bola di Tanah Air.
Baca Juga: Jelang Laga Kontra Timor Leste, Timnas Indonesia U-22 Jalani Sesi Psikologi
"Saya tidak ingin jadi pemimpin yang menjanjikan sesuatu tanpa kepastian, ya jadi kalau saya sudah tanda tangan, sudah proses baru saya umumkan," kata Erick Thohir kepada awak media di Jakarta, Jumat (5/5/2023) malam.
"Kalau sekarang terlalu dini, nanti kecewa atau gimana. Saya tidak mau menjadi bagian yang mengecewakan suporter sepakbola," jelas lelaki yang juga menjabat sebagai menteri BUMN tersebut.
PSSI memang sedang mencari satu negara untuk menjadi lawan Timnas Indonesia di FIFA matchday periode Juni 2023. Adapun satu lawan sudah diketahui yaitu Palestina yang rencananya berlangsung pada 14 Juni.
Nah, Argentina disebut-sebut menjadi lawan setelah Palestina. Terkait hal ini, Erick Thohir meminta seluruh pihak bersabar menanti kepastian.
"Saya buktikan bahwa omongan saya sebagai pimpinan PSSI bisa dipercaya. Ini proses panjang yang kita sudah lakukan," terang mantan presiden Inter Milan tersebut.
Baca Juga: 3 Pemain Timnas Indonesia yang Wajib Diistirahatkan Lawan Timor Leste
"Tetapi kembali bersabar kalau belum ada hitam di atas putih saya tidak mau mengumumkan. Spekulasi biarkan itu dinamika dari sepak bola yang senang berspekulasi," pungkasnya.