Suara.com - Gelandang Vietnam U-22 Nguyen Duc Phu membongkar kondisi skuadnya tak baik di SEA Games 2023 Kamboja. Siapa dia?
Pemain kelahiran 13 Januari 2003 ini sedang dalam masa peminjaman ke klub kasta kedua Vietnam, PVF-Cong An Nhan Dan FC.
Nguyen Duc Phu sendiri merupakan bagian dari PVF Football Academy, sebuah akademi sepak bola di Vietnam dan baru berdiri pada 2009.
Klub ini fokus pada pembinaan pemain-pemain muda dan usia dini, mulai dari U-13, U-15, U-17, hingga U-19. Nah, Nguyen Duc Phu merupakan salah satu penghuninya.
Baca Juga: Evaluasi Indra Sjafri: Timnas Indonesia Sulit Kembangkan Permainan di Babak Pertama Lawan Filipina
Demi mendapat jam bermain di klub profesional, Nguyen Duc Phu dipinjamkan ke beberapa klub. Di antaranya ke Pho Hien FC pada Januari 2022.
Setelah dari sana, ia dipinjamkan ke PVF-Cong An Nhan Dan FC yang akan berakhir masa peminjamannya pada Agustus 2023 mendatang.
Sejauh ini, Nguyen Duc Phu tidak mendapat banyak kesempatan karena baru satu kali tampil buat PVF-Cong An Nhan Dan FC di musim 2023.
Sementara di level tim nasional, Nguyen Duc Phu merupakan eks pemain Timnas Vietnam U-20 yang total mencatatkan 8 pertandingan.
Vietnam sendiri menjadi tim favorit karena memegang status juara bertahan SEA Games di dua edisi terakhir, yaitu 2019 dan 2021.
Baca Juga: CdM Minta Timnas Indonesia U-22 Jaga Konsistensi Usai Menangi Laga Perdana SEA Games 2023
Akan tetapi, Nguyen Duc Phu, tidak mau sesumbar. Pasalnya, persiapan Vietnam menjelang SEA Games 2023 tidak berjalan dengan baik.
Mereka jadi bulan-bulanan di Doha Cup 2023. Vietnam juga dua kali kalah dari klub lokal. Bahkan, salah satunya dari V.League 2.
Akibat hasil dan penampilan yang mengecewakan, para pemain Vietnam menghindari sesumbar.
Salah satunya Nguyen Duc Phu yang menilai bahwa jalan Vietnam U-22 tidak akan mudah.
Terlebih, Vietnam masih dalam masa transisi dari pelatih Park Hang-seo ke Philippe Troussier.
Kontributor: Aditia Rizki