Suara.com - PSS Sleman tak mau berlama-lama tanpa pelatih setelah pecat Seto Nurdiantoro. Tak lama lagi PSS Sleman akan punya pelatih baru untuk Liga Indonesia 2023/2024.
Hal itu dikatakan Komisaris Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS) Rachmat Makkasau. PSS kini tengah dalam proses melakukan perombakan besar-besaran yang merupakan hasil evaluasi selama satu musim.
"Untuk pelatih kepala saat ini kami sedang dalam tahap final negosiasi. Semoga bisa rampung secepatnya dan bisa segera diperkenalkan," ungkap Rachmat.
Hasil evaluasi membuat PSS melepas 11 pemain serta sepakat berpisah dengan pelatih Seto Nurdiantoro.
Baca Juga: Deretan Agenda Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia Sebelum Kontrak Habis
Di bawah asuhan Seto, Elang Jawa memang gagal menuai prestasi pada Liga 1 musim 2022/2023. PSS pada Liga 1 musim 2022/2023 hanya mampu menghuni posisi ke-16 di klasemen akhir dengan koleksi 34 poin.
Hal itu berbanding terbalik dengan periode pertama kepelatihan Seto di PSS pada 2016 sampai 2020.
Saat itu Seto mampu membawa timnya promosi dari Liga 2 pada 2018 serta berhasil mengantar PSS mengakhiri musim 2019 dengan menduduki peringkat kedelapan dengan koleksi 48 poin.
Setelah berakhirnya Liga 1 Indonesia 2022/23, PSS Sleman melepas 11 pemainnya yaitu Marckho Meraudje, Dedy Gusmawan, Rifky Suryawan, Purwaka Yudhi, Rachmad Hidayat, Manda Cingi, Jonathan Cantillana, Try Hamdani, Ega Rizky, Bagus Nirwanto dan Wahyu Sukarta.
Pada musim lalu PSS Sleman berada di papan bawah klasemen akhir Liga 1 Indonesia, tepatnya di posisi 16 dengan torehan 34 poin dari 34 pertandingan.
Baca Juga: Hansamu Yama Target Bawa Persija Juara Liga 1 Indonesia Musim Depan