Suara.com - Nama striker Chelsea FC, Pierre Emerick Aubameyang tengah disimak beberapa tim sepak bola Eropa. Termasuk tim lamanya, Barcelona yang menginginkannya menjadi pemain pelapis Robert Lewandowski di lini serang.
Dikutip kantor berita Antara dari Sky Sports, Aubameyang yang pernah menjadi kapten Arsenal ini tidak masuk dalam skema Chelsea era coach Graham Potter.
Ia juga dicoret dari daftar pemain yang membela The Blues di sistem gugur Liga Champions musim ini.
Dengan kontrak Aubameyang masih tersisa satu tahun, Chelsea mengharapkan dana segar bila melego pemain asal Gabon berusia 33 tahun ini. Tujuannya demi menutup anggaran finansial besar yang baru mereka keluarkan di dua bursa transfer musim ini.
Baca Juga: Hitung-hitungan Barcelona Juara Liga Spanyol usai Bungkam Atletico Madrid
Bersama Chelsea, Aubameyang hanya menjalani 20 pertandingan di seluruh kompetisi, sepuluh di antaranya menjadi starter tim dan mencetak tiga gol.
Aubameyang yang pada pertengahan musim 2022 pernah bergabung dengan Barcelona pindah ke Chelsea di bursa transfer Juni tahun lalu dengan mahar 10,3 juta Poundsterling.
Saat ini Barcelona sedang mempersiapkan rencana anggaran dana agar terhindar dari financial fair play (FFP) untuk menebus Aubameyang dan mencoba menjajaki kemungkinan mengembalikan Lionel Messi ke stadion Camp Nou.
Salah satu alasan Barca atau Blaugrana bakal menebus Aubameyang karena tim membutuhkan tambahan satu striker setelah Memphis Depay dipinang Atletico Madrid pada Januari 2023. Praktis skuad asuhan Xavi Hernandez hanya punya satu penyerang murni,Robert Lewandowski.
Selain Barcelona, Aubameyang statusnya kini sedang dipantau oleh klub-klub Italia dan Jerman. Ia lebih condong untuk reuni dengan klub lamanya, Barcelona.
Baca Juga: Marc-Andre Ter Stegen Catat Nirbobol Terendah dalam Sejarah Barcelona di LaLiga