Suara.com - Sosok penerima penghargaan Wasit Terbaik BRI Liga 1 2022/2023, Bangbang Syamsudar, ternyata memiliki sederet fakta-fakta menarik yang patut diulas.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan bahwa Bangbang Syamsudar layak mendapatkan gelar Wasit Terbaik. Ini tentu menarik karena dia bukan wasit utama, melainkan asisten wasit alias hakim garis.
Padahal, biasanya penghargaan Wasit Terbaik diberikan kepada wasit utama yang memimpin jalannya pertandingan.
“Berkat izin Allah, support, dan doa dari orangtua, keluarga, dan rekan seprofesi dan pimpinan yang selalu memberikan kepercayaan dan kesempatan untuk bertugas. Saya laksanakan dengan sepenuh hati,” ungkap Bangbang Syamsudar.
Baca Juga: Sevilla vs Manchester United: 8 Fakta Menarik dan Link Live Streaming
Berikut empat fakta menarik Bangbang Syamsudar, wasit terbaik musim Liga 1 yang baru lewat:
1. Berlisensi FIFA
Saat ini, Bangbang Syamsudar juga telah mengantongi lisensi FIFA. Hal itu diketahui dari lencana yang melekat di dadanya ketika memimpin pertandingan.
Dengan demikian, Bangbang Syamsudar tak hanya bisa memimpin pertandingan-pertandingan BRI Liga 1 saja, tetapi juga bisa mendapat tugas di laga internasional.
2. Sempat Menjadi Pelatih
Baca Juga: Skuad Timnas Indonesia U-22 Tak Dapat Libur Lebaran, Rizky Ridho Curhat
Selain berprofesi sebagai wasit, Bangbang Syamsudar ternyata juga memiliki ketertarikan di bidang kepelatihan.
Sebab, dia mengakui bahwa dirinya sempat menjadi pelatih, baik itu di tim universitas maupun level sekolah sepak bola (SSB).
"Saya berpikir menjadi wasit itu tidak akan selamanya, kadang bisa cedera. Saya sempat melatih tim universitas, kemudian SSB dan lain-lain," katanya.
3. Tamatan S3
Bangbang Syamsudar ternyata juga memiliki gelar yang cukup mentereng. Hal itu bisa dilacak dari Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti).
Dia sebelumnya menyelesaikan studi S1 di jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Pembangunan Indonesia (2004-2008).
Bangbang pun kemudian melanjutkan studi magisternya di Universitas Pendidikan Indonesia pada 2009-2011. Yang terbaru, dia sudah mendapatkan gelar Doktor setelah menyelesaikan program S3 di PENDOR PPS UNJ pada 2014-2017.
4. Berprofesi sebagai Dosen
Setelah mendapatkan gelar doktornya tersebut, Bangbang Syamsudar memang memutuskan untuk melanjutkan kariernya sebagai dosen.
Dia tercatat sebagai dosen tetap di Sekolah Tinggi Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pasundan.
Sebelum bekerja di sana, wasit kelahiran 8 Mei 1998 itu juga sempat mengajar di STKIP Sebelas April sejak 2011.
[Muh Faiz Alfarizie]