Profil I Made Wirawan, Kiper Legendaris Persib yang Akhirnya Pensiun di Usia 41 Tahun

Rully Fauzi
Profil I Made Wirawan, Kiper Legendaris Persib yang Akhirnya Pensiun di Usia 41 Tahun
Penjaga Gawang Persib, I Made Wirawan. (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

I Made Wirawan akhirnya gantung sarung tangan usai membela panji Persib sejak 2012 silam.

Suara.com - Mengenal lebih jauh sosok I Made Wirawan, kiper legendaris Persib Bandung yang baru saja memutuskan pensiun dari dunia sepak bola.

Persib melakoni laga pekan terakhir BRI Liga 1 2022/2023 dengan menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (15/4).

Dalam duel itu, Persib harus menutup kampanyenya musim ini dengan kesedihan, usai dibekuk tim tamu dengan skor telak 1-4.

Tim berjuluk Maung Bandung itu terlebih dulu tertinggal lewat gol Lucas Gama Moreira di menit ke-41, Lucky Oktavianto di menit ke-60, dan Silvio Junior di menit ke-62.

Baca Juga: BRI Liga 1: Bakal Diuji Persija, Persebaya Soroti Pentingnya Pemain ke-12

David da Silva pun kemudian mampu memperkecil Persib atas tim berjuluk Laskar Padjadjaran itu lewat sontekannya di menit ke-71.

Namun di sisa waktu yang ada, Persib makin tertinggal usai Persikabo 1973 mampu menambah golnya lewat Pedro Henrique di menit ke-83.

Usai mendapat hasil yang menyedihkan itu, Persib harus kembali bersedih di akhir laga. Sebab, kiper gaeknya sekaligus legendanya, I Made Wirawan, memutuskan pensiun.

Kiper berusia 41 tahun ini memutuskan pensiun usai berkarier selama 21 tahun di dunia sepak bola dan mengakhiri kariernya di Persib yang telah ia bela sejak 2012.

Karena memutuskan pensiun, namanya pun kemudian dielu-elukan pendukung Persib. Berikut profil singkat dari I Made Wirawan.

Baca Juga: Genjot Fisik Pemain, Persib Bandung Pasang Target Tinggi Lawan Borneo FC

Pahlawan Persib

I Made Wirawan merupakan kiper yang berasal dari Bali. Ia lahir pada 1 Desember 1981 atau 41 tahun silam di Gianyar, Pulau Dewata.

Pria yang akrab disapa Bli Made itu mengawali kiprahnya di tim lokal tanah kelahirannya, yakni Perseden Denpasar pada 2002.

Ia tampil bagi tim berjuluk Laskar Catur Murka itu selama tiga musim. Setelahnya ia bergabung tim Bali lainnya, Persekaba Kabupaten Bali.

Di Persekaba, Made Wirawan bermain hingga tahun 2006. Ia pun kemudian memutuskan keluar dari Bali dan bergabung Persiba Balikpapan yang tampil di Indonesia Super League (ISL).

Di tim berjuluk Beruang Madu itu, Made Wirawan bertahan dalam rentang waktu yang lama dan jadi andalan dengan mengenyam 139 penampilan.

Kiprah apiknya itu kemudian membuat Persib Bandung yang dilatih Djadjang Nurdjaman merekrutnya pada 2012 dengan status bebas transfer.

Tanpa butuh waktu lama, kehadiran Made Wirawan memberikan dampak berupa gelar. Gelar pertama yang diberikannya adalah Piala Celebes II pada 2012.

Lalu Made Wirawan mampu membawa Persib menjuarai ISL 2014 dan mengakhiri puasa gelar timnya yang telah berlangsung selama dua dekade.

Made Wirawan yang jadi andalan, mampu menjadi pahlawan berkat kemampuannya menepis penalti, di mana ia mampu menggagalkan penalti Nelson Alom dari Persipura Jayapura dan memastikan gelar liga untuk Persib.

Tak sampai di situ saja, Made Wirawan kembali membawa Persib meraih gelar yakni Piala Presiden 2015 usai Maung Bandung mengalahkan Sriwijaya di partai final.

Kiprah apiknya di bawah mistar membuat Timnas Indonesia sempat mempercayainya sebagai penjaga gawang, di mana ia tercatat tampil sebanyak 8 pertandingan.

Kini, Made Wirawan menutup perjalanan heroiknya bersama Persib di Liga 1 2022-2023, sekaligus menutup karier indahnya sebagai pemain.

[Felix Indra Jaya]