Terungkap Gaji Wasit Liga Malaysia, Bak Bumi dan Langit dengan Indonesia, Berikut Nominalnya

Arief Apriadi Suara.Com
Rabu, 12 April 2023 | 10:20 WIB
Terungkap Gaji Wasit Liga Malaysia, Bak Bumi dan Langit dengan Indonesia, Berikut Nominalnya
ilustrasi wasit sepak bola (pixabay.com/StockSnap)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah informasi terkait nominal gaji wasit atau pengadil di Liga Malaysia baru-baru ini berseliweran di media sosial, salah satunya diunggah akun @Malayantigerfan.

Akun Twitter yang membahas soal sepak bola Malaysia itu mengungkapkan informasi mengenai gaji wasit di Liga Super Malaysia.

Disebutkan bahwa gaji untuk wasit utama di kasta tertinggi sepak bola Malaysia itu cuma sebesar 500 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 1,6 juta.

Sedangkan asisten wasit kedua dan ketiga mendapat bayaran sekitar 400 ringgit Malaysia atau Rp 1,3 juta. Kemudian wasit keempat mendapat bayaran 250 ringgit atau setara Rp 842 ribu saja.

Tapi berdasarkan data dari Transfermarkt, Malaysia menjadi negara keempat dengan bayaran wasit tertinggi. Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) memberikan dana Rp 1,45 juta untuk wasit utama per laga.

Sementara untuk asisten wasit mendapat Rp 1,1 juta dan wasit tambahan hanya mendapatkan Rp 870 ribu saja. Meski kecil, kualitas pertandingan di Liga Malaysia terbukti masih menjadi salah satu yang terbaik di Asia Tenggara.

Gaji yang didapatkan wasit di Liga Malaysia memang sangat berbeda jauh dengan bayaran yang didapatkan oleh wasit di Liga Indonesia.

Untuk wasit utama mendapatkan Rp 10 juta per pertandingan, lalu asisten wasit atau hakim garis mendapatkan duit Rp 7,5 juta, dan wasit tambahan sebesar Rp 5 juta.

Dengan begini, selisih bayaran antara wasit di Liga Malaysia dan Liga Indonesia bisa mencapai lebih dari lima kali lipat.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-22 Akan Dirombak Setelah Cuma Imbang Lawan Klub Peringkat Menengah Liga 1

Meski punya bayaran wasit paling tinggi di Asia Tenggara, kualitas wasit Indonesia masih menjadi sorotan karena kerap melahirkan keputusan-keputusan kontroversial.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI