Suara.com - PSSI kemungkinan akan menghapus pelatihan terpusat atau TC yang belakangan jadi sorotan di era kepelatihan Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Bahkan TC sempat dikeluhkan Pelatih Persija Thomas Doll.
Thomas Doll kala itu ribut dengan Shin Tae-yong karena mengambil banyak pemain Persija untuk mengikuti TC selama berbulan-bulan. TC itu mengurangi kekuatan Persija di penghujung akhir BRI Liga 1 Indonesia.
Keluhan Thomas Doll itu pun akhirnya didengar oleh PSSI.
Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri mengatakan jika PSSI akan mulai menghilangkan pemusatan latihan atau training camp (TC) jangka panjang.
Baca Juga: 4 Striker Ganas Timnas Indonesia U-22, Layak Jadi Andalan di SEA Games 2023
Indra menjelaskan PSSI ingin para pemain melakukan pengembangan diri di klub masing-masing sehingga Timnas Indonesia hanya tinggal memanggil mereka tak lama jelang turnamen bergulir. Nah, ini juga sejalan dengan usul Thomas Doll.
Wacana itu akan dimulai PSSI dari Timnas Indonesia U-22 yang tengah dipersiapkan tampil di SEA Games 2023 di mana Indra Sjafri bertugas sebagai pelatih.
"Di dunia manapun kan pemain-pemain itu besarnya di klub. PSSI akan berusaha ke depan TC jangka panjang tidak akan dilakukan lagi," kata Indra Sjafri kepada awak media di Jakarta, Jumat (7/4/2023).
Adapun Timnas Indonesia U-22 memulai persiapan sejak 1 April lalu.
Sebanyak 36 pemain dipanggil, namun belum semuanya bergabung seperti Witan Sulaeman dan Ilham Rio Fahmi karena tampil reguler di Persija Jakarta.
Baca Juga: CEK FAKTA: Dapat KTP, Pemain Keturunan Bela Timnas Indonesia U-22 di SEA Games?
SEA Games 2023 akan bergulir pada 5-17 Mei mendatang.
Namun, khusus cabang olahraga (cabor) sepak bola akan berlangsung lebih cepat mulai 29 April mendatang.
Timnas Indonesia U-22 terhindar dari grup neraka dalam ajang multi event tersebut.
Tim Merah Putih tergabung di Grup A bersama tuan rumah Kamboja, Filipina, Myanmar, dan Timor Leste.