Suara.com - Pemain Timnas Indonesia U-22 terancam dicoret dari skuad jika melanggar aturan di pelatihan terpusat atau TC yang digelar Indra Sjafri. Salah satu yang dilarang adalah sering bermain media sosial.
Hal itu dikatakan manajer Timnas Indonesia Sumardji di Lapangan A Senayan, Rabu (6/4/2023) malam.
Sumardji menjelaskan kepelatihan yang dipimpin Indra Sjafri itu sangat ketat membina pemain.
"Saya selalu membawa tim selama ini yang nomor satu yang harus dijaga adalah membatasi berkaitan dengan sosial media. ini penting sekali," kata Sumardji.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia U-22 Jelang SEA Games 2023, Lawan Siapa Saja? Ini Lengkapnya
Sumardji beralasan para pemain harus mendapatkan istirahat yang cukup untuk latihan. terlebih menjelang pertandingan sebenarnya di SEA Games 2023.
"Mulai dari jam istirahat, apalagi jam keluar saat TC saya awasi betul, jangan ada yang keluar malam. Ini betul betul saya awasi pergerakan mereka," kata Sumardji.
Seperti diketahui Timnas Indonesia U-22 sedang disiapkan untuk menghadapi SEA Games 2023.
Khusus cabang olahraga (cabor) sepak bola putra akan dimulai pada 29 April 2023.
Sebanyak 39 pemain saat ini ikut TC.
Nantinya, akan ada promosi dan degradasi pemain sebelum pada akhirnya terpilih 20 nama inti untuk mengikuti kejuaraan tersebut.
Baca Juga: Erick Thohir: Tak Ada Lawan yang Mudah di SEA Games 2023
Adapun untuk SEA Games 2023, Garuda Muda berada di Grup A.
Tim Merah Putih terhindar dari grup neraka karena berada bersama Kamboja, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste.