Setelah Indonesia, FIFA Cabut Status Peru sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023

Syaiful Rachman Suara.Com
Senin, 03 April 2023 | 23:07 WIB
Setelah Indonesia, FIFA Cabut Status Peru sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023
Relawan membawa logo FIFA menjelang pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar antara Argentina vs Australia di Stadion Ahmad Bin Ali di Al-Rayyan, barat Doha pada 3 Desember 2022. Kirill KUDRYAVTSEV / AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - FIFA menyatakan bahwa mereka telah membatalkan Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023, setelah melakukan diskusi panjang dengan Federasi Sepak bola Peru (FPF), Senin (3/4/2023) malam.

Dalam pernyataan tertulis di laman resminya yang dikutip ANTARA, FIFA menyebut bahwa jadwal turnamen itu tidak akan berubah, yakni tetap berlangsung pada 10 November sampai 2 Desember. Namun Biro Dewan FIFA sekarang akan mencari tuan rumah baru.

Logo FIFA. [AFP]
Logo FIFA. [AFP]

Alasan pembatalan Peru untuk menggelar ajang itu disebut karena ketidak mampuan tuan rumah untuk memenuhi komitmen-komitmennya terkait masalah infrastruktur yang diminta untuk dapat menyelenggarakan turnamen.

Meski terdapat hubungan kerja yang baik antara FIFA dengan FPF, federasi sepak bola dunia menegaskan bahwa Peru telah kehabisan waktu untuk mengamankan investasi yang diminta, serta menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan dengan pemerintah Peru untuk dapat memuluskan penyelenggaraan Piala Dunia U-17.

Baca Juga: Sudah Tak Sabar Debut di Timnas Indonesia, Sandy Walsh Mimpi Juara Piala Asia

Dalam paragraf terakhir pernyataannya, FIFA menyatakan rasa terima kasih kepada FPF untuk semua usaha yang telah dilakukan. FIFA juga masih membuka kesempatan bagi Peru untuk menyelenggarakan turnamen-turnamen sepak bola pada masa yang akan datang.

Ini merupakan kedua kalinya dalam kurun waktu sepekan FIFA membatalkan tuan rumah untuk menyelenggarakan Piala Dunia junior, setelah sebelumnya mereka membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.

Berbeda dengan pembatalan Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 yang mencantumkan alasan jelas mengapa FIFA mengambil keputusan itu, pembatalan Piala Dunia U-20 oleh FIFA tidak disertai alasan-alasan yang jelas. FIFA hanya menyebut keputusan itu diambil setelah melihat situasi terkini.

Sebelumnya Piala Dunia U-20 menimbulkan kekisruhan di Indonesia, setelah sejumlah elemen masyarakat dan Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan keberatannya terhadap kedatangan salah satu tim peserta, yakni Israel. Israel sendiri berhak mengikuti Piala Dunia U-20 karena berstatus runner up Piala Eropa U-19 2022.

Baca Juga: Drawing SEA Games 2023, Timnas Indonesia Kemungkinan Satu Grup dengan Malaysia dan Vietnam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI