Suara.com - Persija Jakarta dipastikan tidak akan diperkuat empat pemain lokalnya saat bertandang melawan Persebaya Surabaya dalam laga lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Rabu (5/3/2023) malam.
Empat pemain tersebut adalah Muhammad Ferarri, Alfriyanto Nico Saputro, Riko Simanjuntak, dan Michael Krmencik. Mereka tak bisa tampil akibat akumulasi kartu kuning.
Kondisi ini tentu membuat Persija dalam situasi sulit. Padahal, Macan Kemayoran membutuhkan komposisi pemain terbaik untuk menyapu bersih tiga laga terakhir mereka di Liga 1 2022/2023 untuk setidaknya mengunci posisi runner-up.
Persija yang kini berada di posisi ketiga masih berusaha menyalip Persib Bandung yang berada posisi kedua. Hingga pekan ke-32, keduanya mempunyai selisih dua poin, di mana Persija mempunyai 57 poin dan Persib memiliki 59 poin.
Baca Juga: Dipermak PSIS, Seto Nurdiantoro Keluhkan Penyakit Terlalu Gampang Kebobolan PSS
Pelatih kepala Persija, Thomas Doll, menyebutkan bahwa timnya berada di kondisi yang tidak menguntungkan dengan kehilangan empat pemainnya secara bersamaan.
“Kehilangan pemain seperti ini sudah sering terjadi di musim ini. Kndisinya kembali tidak menguntungkan karena kami kehilangan empat pemain secara bersamaan untuk laga melawan Persebaya, para pemain penting,” ucap Thomas Doll.
“Saya sering mengatakan bahwa kami hampir tidak pernah bisa memasang skuad yang sama di setiap laganya. Saya tidak mengerti, hal ini terjadi pada kami sepanjang musim,” keluh pelatih asal Jerman yang pernah menukangi Borussia Dortmund itu.
Meskipun demikian, Doll merasa ada hikmah yang bisa diambil dari absennya Riko Simanjuntak dkk. Pelatih berusia 56 tahun itu menyebutkan jika ada pemain yang absen, maka pemain lain akan mengisi posisi yang ditinggalkan.
“Yang bisa disimpulkan dari masalah ini adalah kesempatan yang muncul untuk pemain lain. Mereka bisa menggantikan pemain yang tidak ikut bersama kami nanti,” tukas Doll.
Baca Juga: Bentrok Suporter Laga PSIS vs PSS, Ambulans Stadion Angkut Korban Luka-luka