Suara.com - Timnas Indonesia waspadai Timnas Vietnam di SEA Games 2023. Terutama setelah Timnas Vietnam tidak lagi diasuh oleh Park Hang-seo sebagai pelatih.
Pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri mengatakan pernah berhadapan dengan Park Hang-seo di lapangan saat perkuat Timnas Indonesia.
"Saya beberapa kali berhadapan dengan dia dan saya bahkan masih berkomunikasi dengan Park. Dan dia memutuskan tidak lagi di Vietnam," kata Indra Sjafri setelah memimpin sesi latihan di lapangan Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu.
Indra Sjafri mewaspadai kekuatan lebih yang dimiliki oleh Vietnam.
Baca Juga: Hokky Caraka Ungkap Rencana Presiden Jokowi untuk Pemain Timnas Indonesia U-20
"Tentu ada masa transisi, saya berharap masa transisi ini menjadi hal yang tidak positif untuk Vietnam. Mudah-mudahan ya," tuturnya.
Philippe Troussier didapuk jadi pelatih Timnas Vietnam yang baru.
Philippe Troussier bukan orang sembarangan karena pernah bawa Jepang Juara Piala Asia 2000.
Philippe Troussier sebetulnya bukanlah nama pelatih yang asing di dunia sepak bola. Sebab, lelaki kelahiran Paris pada 21 Maret 1995 ini punya rekam jejak yang sangat panjang di jalur kepelatihan.
Masa-masa awal kariernya di dunia ini diawali di Prancis bersama sejumlah klub, mulai dari INF Vichy (1983-1984), S Alencon (1984-1987), Red Star 93 (1987-1989), dan Creteil (1989).
Baca Juga: Isi Obrolan Jokowi dan Shin Tae-yong, di Antaranya Bahas Kelemahan Timnas Indonesia U-20
Setelah itu, dia melanjutkan kariernya ke Afrika bersama ASEC Mimosas (1989-1992), Timnas Pantai Gading (1993), Kaizer Chiefs (1994), FUS Rabat (1995-1997), pelatih timnas Nigeria (1997), Burkina Faso (1997-1998), dan Afrika Selatan (1998).
Setelah puas menyelami dunia sepak bola Afrika, ia lantas bergeser ke Asia sebagai pelatih timnas Jepang (1998-2002) dan Qatar (2003-2004). Troussier sempat pulang ke Prancis untuk mengasuh Marseille pada 2004-2005.