FIFA Kirim Surat ke Jokowi, Erick Thohir Langsung Dapat Dua Arahan

Jum'at, 31 Maret 2023 | 14:47 WIB
FIFA Kirim Surat ke Jokowi, Erick Thohir Langsung Dapat Dua Arahan
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Presiden Induk Asosiasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Gianni Infantino bersiap memberikan keterangan kepada wartawan usai melakukan pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (18/10/2022). [NTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menghadap Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk melaporkan hasil pertemuan dengan orang nomor satu FIFA, Gianni Infantino. Lelaki yang juga menteri BUMN itu juga memberikan surat dari Gianni untuk Jokowi.

Pertemuan Erick Thohir berlangsung di Jakarta, Jumat (31/3/2023) siang. Mantan Presiden Inter Milan itu langsung mendapat dua arahan dari Jokowi setelah membaca isi surat Gianni Infantino.

Adapun pertemuan antara Erick dan Infantino berlangsung di Doha, Qatar pada 29 Maret lalu. Keduanya berbincang untuk membicarakan nasib Piala Dunia U-20 2023 yang sudah dicabut dari Indonesia.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir setelah bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (30/3/2023). (YouTube Sekretariat Presiden)
Ketua Umum PSSI Erick Thohir setelah bertemu dengan Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (30/3/2023). (YouTube Sekretariat Presiden)

"Pesannya satu, segera membuat peta biru transformasi sepak bola Indonesia yang seperti bapak presiden sudah sampaikan pada saat waktu itu ketika saya baru saja menjadi ketua PSSI bersama para Exco yang hadir. Bapak presiden menekankan ini harus segera selesai dan harus segera disampaikan kepada FIFA," kata Erick Thohir dalam konferensi pers yang disaksikan secara virtual.

Baca Juga: Ditolak di Indonesia, Timnas Israel Dukung Argentina Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

"Yang kedua, bapak presiden juga menginstruksikan langsung kepada saya untuk segera kembali membuka pembicaraan bersama FIFA untuk kita tetap menjadi bagian keluarga besar FIFA yang kita tahu FIFA sendiri total members ada 612 dari berbagai negara salah satunya kita," jelasnya.

Adapun memang Indonesia berpotensi mendapat sanksi dari FIFA karena dianggap gagal melaksanakan Piala Dunia U-20 2023. Jokowi tidak ingin Indonesia dikucilkan akibat sanksi yang dijatuhkan FIFA.

Desain grafis yang menampilkan logo Piala Dunia U-20 Indonesia 2023. (dok. Kemenpora)
Desain grafis yang menampilkan logo Piala Dunia U-20 Indonesia 2023. (dok. Kemenpora)

"Presiden tidak mau kita terkucilkan dari peta persepakbolaan dunia karena itu saya tentu akan berusaha keras memastikan transformasi sepak bola Indonesia ini terjadi, bukan wacana tapi benar-benar terjadi. Saya juga akan bekerja keras untuk bernegosiasi dengan FIFA untuk menghindari sanksi yang bisa terjadi," terang Erick Thohir.

"FIFA sedang memperlajari dan memeprtimbangkan sanksi untuk Indonesia. Karena itu saya sedang menunggu undangan dari FIFA setelah mereka ada rapat FIFA yang akan terjadi beberapa hari kedepan dan saya tentu bersiap untuk kembali bertemu FIFA," pungkasnya.

Baca Juga: Shayne Pattynama ke Timnas Indonesia U-20: Jangan Berhenti Bermimpi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI