Daftar Kerugian yang Diterima Indonesia Setelah Batal Gelar Piala Dunia U-20 2023

Kamis, 30 Maret 2023 | 09:53 WIB
Daftar Kerugian yang Diterima Indonesia Setelah Batal Gelar Piala Dunia U-20 2023
Laman resmi FIFA yang melansir pencabutan status Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala U20. [FIFA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Namun, potensi keuntungan itu sirna setelah Indonesia resmi batal menyelenggarakan Piala Dunia U-20 2023.

"Potensi keuntungan jadi kerugian itu, itu juga bisa triliun juga, apalagi di enam kota kan," jelas Arya.

3. Sulit Jadi Tuan Rumah di Masa Depan

Arya menjelaskan dampak pencabutan status tuan rumah Indonesia oleh FIFA bisa berefek ke masa depan. Salah satunya, Indonesia akan sulit mengajukan diri sebagai tuan rumah event-event mendatang.

"Kita untuk mengajukan piala dunia ke depan berat banget, itu yang dirasakan bagaimana mereka mau percaya sama kita mengajukan Piala Dunia, kalau kita kondisinya seperti ini," ucap dia.

4. Masa Depan Pesepak Bola Indonesia Terancam

Arya menilai, batalnya Indonesia menggelar Piala Dunia U-20 2023 akan mengancam masa depan talenta sepak bola muda. Pasalnya, Indonesia kini berada dalam bayang-bayang sanksi atau bahkan pembekuan.

"Ke depannya untuk anak muda kita, batal mereka jadi pemain bola di piala dunia, harapan besar mereka juga. Di sisi lain juga yang kita khawatirkan akibatnya, kalau sanksi datang ke kita, mau nggak mau kita harus perjuangkan agar kita nggak dapat sanksi," kata Arya.

"Ini yang berat nanti, kita bisa dibanned secara internasional, Liga 1, 2, 3 kita nggak diakui, sehingga pemain kita 35 ribu orang nggak punya harapan."

Baca Juga: 5 Poin Penting Keterangan FIFA saat Coret Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Potensi Sanksi Lain

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI