Suara.com - Kabar bagus untuk para pemain muslim yang merumput di Liga Inggris. Para pemain akan mendapat kesempatan berbuka puasa di tengah pertandingan saat kompetisi memasuki bulan Ramadhan nanti.
Sederet pesepakbola top di Premier League memang beragama Islam. Sebut saja Mohamed Salah dari Liverpool, Riyad Mahrez dan Ilkay Gundogan (Manchester City), hingga N'Golo Kante dan Hakim Ziyech (Chelsea).
Di bulan Ramadhan yang tinggal menghitung hari, sudah jadi rahasia umum jika para pemain ini tetap berpuasa meski kerasnya Liga Inggris masih terus berputas.
Mereka butuh berbuka puasa saat matahari terbenam, dan kabar baiknya, para pemain bisa minum dan sekadar menyantap makanan ringan di tengah-tengah laga.
Baca Juga: Hugo Lloris Pensiun, Didier Deschamps Umumkan Kiper Utama Timnas Prancis yang Baru
Ya, saat wakti berbuka puasa tiba, wasit akan memberikan waktu rehat sejenak di tengah-tengah laga yang dimainkan di petang hari waktu setempat.
Seperti dilansir Sky Sports, Selasa (21/3/2023), otoritas Liga Inggris telah meminta perangkat pertandingan agar memberikan izin kepada pemain yang sedang menjalankan ibadah puasa untuk berbuka puasa di sela-sela pertandingan.
Bagusnya, wacana ini sudah disetujui oleh Federasi Sepak Bola Inggris (FA) dan juga asosiasi wasit (PGMOL).
Aturan tersebut akan berlaku selama satu bulan penuh Ramadhan. Meski begitu, tidak dijelaskan secara rinci berapa lama waktu berbuka.
Namun, diyakini tidak akan mencapai lebih dari satu menit, karena pemain-pemain muslim pun biasanya hanya minum dan sedikit makan saat menyudahi puasanya.
Baca Juga: Marcus Rashford Resmi Dicoret dari Timnas Inggris, Akal-akalan Erik ten Hag?