Tidak ada gol yang tercipta hingga babak pertama berakhir. Skor tetap imbang 0-0.
Chelsea berhasil unggul terlebih dahulu di babak kedua, tepatnya pada menit ke-52 lewat gol Joao Felix.
Berawal dari umpan panjang Enzo ke Chilwell di sisi kiri, bola dioper ke tengah.
Michael Keane gagal membuang bola dengan sempurna dan mengarah ke Joao Felix yang langsung melepaskan sepakan kaki kiri ke pojok kanan bawah gawang Everton. Skor menjadi 1-0.
Everton baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-69. Bermula dari sepak pojok, Abdoulaye Doucore bisa menanduk bola masuk ke gawang Chelsea setelah meneruskan sundulan Tarkowski. Kedudukan menjadi imbang 1-1.
Pada menit ke-76, Chelsea bisa unggul lagi melalui tendangan penalti Havertz. Wasit memberikan hadiah penalti setelah Reece James dilanggar James Tarkowski.
Havertz maju menjadi eksekutor dan sukses bola mengecoh Pickford untuk membuat timnya kembali memimpin 2-1 atas Everton.
Everton tidak ingin menyerah begitu saja. Mereka kembali menyamakan kedudukan pada menit ke-88 berkat gol pemain pengganti, Ellis Simms.
Menerima bola di daerah pertahahan Chelsea, dia berhasil melewati Koulibaly sebelum melepaskan tendangan jarak dekat yang gagal dibendung Kepa Arrizabalaga. Skor menjadi 2-2.
Tidak ada gol tambahan yang tercipta hingga pertandingan selesai. Skor akhir 2-2.