Suara.com - Wakil Presiden Persija Jakarta Ganesha Putera berharap untuk Liga 1 musim depan tidak ada lagi jadwal FIFA matchday bentrok dengan kompetisi. Alhasil, tidak ada lagi pihak-pihak yang dirugikan perihal masalah ini.
Persija bisa dibilang menjadi salah satu klub penyumbang terbanyak pemain ke Timnas Indonesia dari berbagai kelompok usia. Namun, pemain-pemain yang dipanggil di sisi lain dibutuhkan klub untuk berkompetisi.
Persija sejatinya sedang bersaing di papan atas klasemen untuk gelar juara BRI Liga 1 musim ini. Tetapi, tanpa kekuatan terbaik, tim kesayangan Jakmania itu kerap kesulitan di akhir-akhir kompetisi.
Ini karena pemanggilan pemain ke tim nasional berlangsung saat kompetisi berjalan. Alhasil, Persija terpaksa mengorbankan kepentingan klub demi tim nasional.
Baca Juga: Persija Ingin Pemain Timnas Indonesia U-20 dan U-22 Tetap di Klub Sesuai Arahan Shin Tae-yong
Oleh sebab itu, Ganesha berharap musim depan tidak lagi seperti ini. Ia berharap situasi tersebut harus diperbaiki agar tidak terulang kembali.
"Teman-teman sudah tahu bahwa sebisa mungkin di musim yang akan datang tak ada lagi jadwal yang bertabrakan dengan window FIFA Matchday. Saya tahu di Indonesia semua tak gampang, tapi hal itu harus dijadikan prinsip dan rumusan dasar.," kata Ganesha dilansir dari laman Persija, Sabtu (18/3/2023).
Lebih lanjut, Ganesha berharap pola pikir terhadap tim nasional usia muda bisa berubah. Tidak lagi memikirkan prestasi, namun lebih kepada pengembangan potensi.
"Mari kita mengubah mindset pembinaan usia muda. Usia muda tak mencari prestasi, tapi talent development, yaitu mempromosikan sebanyak mungkin pemain berbakat ke level yang lebih tinggi,” pungkasnya.
Adapun setidaknya Persija harus merelakan 12 pemain ke Timnas Indonesia ke berbagai kelompok usia. Enam pemain di tim nasional senior untuk FIFA matchday kontra Burundi pada 25 dan 28 maret 2023.
Baca Juga: Kehilangan Lebih dari 10 Pemain Saat Hadapi Persita, Persija Berharap Pertandingan Ditunda
Mereka adalah Muhammad Ferarri, Hansamu Yama, Witan Sulaeman, Syahrian Abimanyu, Dony Tri Pamungkas, dan Riko Simanjuntak. Adapun training camp (TC) Timnas Indonesia senior akan dimulai pada 20-29 Maret 2023.
Dalam masa yang hampir bersamaan, Timnas Indonesia U-20 juga menggelar pemusatan latihan di mana delapan pemain Persija dipanggil. Mereka adalah Alfriyanto Nico, Cahya Supriadi, Ginanjar Wahyu, Achmad Maulana Syarif, Resa Aditya, dan Frengky Missa. Kemudian akan menyusul Ferarri dan Dony setelah selesai di FIFA matchday.
Tidak sampai di situ, Macan Kemayoran harus merelakan tiga pemain lagi untuk berlaga di SEA Games 2023. TC Timnas Indonesia U-22 akan dimulai pada 29 Maret sampai SEA Games selesai.