Kisah Timnas Indonesia Nyaris Tampil di Piala Dunia, Gagal Gara-gara Tolak Lawan Israel

Syaiful Rachman Suara.Com
Jum'at, 17 Maret 2023 | 06:15 WIB
Kisah Timnas Indonesia Nyaris Tampil di Piala Dunia, Gagal Gara-gara Tolak Lawan Israel
Ilustrasi bola Indonesia [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mengenang kisah Timnas Indonesia yang menolak melawan Israel, sehingga harus mengubur mimpi untuk tampil di ajang Piala Dunia.

Bukan rahasia lagi jika topik Israel tengah menjadi buah bibir khususnya di kalangan penikmat sepak bola dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

Hal ini lantaran Israel akan bertanding di Indonesia seiring keberhasilannya menembus putaran final Piala Dunia U-20 2023.

Para pemain Timnas Israel merayakan gol pembuka mereka saat menghadapi Islandia di UEFA Nations League - Liga B Grup 2 di stadion Samy Ofer di kota Haifa Israel pada 2 Juni 2022.JACK GUEZ / AF
Para pemain Timnas Israel merayakan gol pembuka mereka saat menghadapi Islandia di UEFA Nations League - Liga B Grup 2 di stadion Samy Ofer di kota Haifa Israel pada 2 Juni 2022.JACK GUEZ / AF

Kehadiran Israel ini untuk berlaga di Piala Dunia U-20 2023 yang digelar di Tanah Air, mendapat penolakan dari berbagai elemen masyarakat di Indonesia.

Baca Juga: Media Malaysia Sebut Erick Thohir Serius Jadikan Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia 2034

Penolakan ini berkaca pada Undang-Undang dan Peraturan Menteri Luar Negeri Nomor 3 Tahun 2019 tentang Panduan Umum Hubungan Luar Negeri oleh Pemerintah Daerah.

Jika Israel berlaga di Piala Dunia U-20 2023 yang digelar di Indonesia, maka mereka diperbolehkan menyanyikan lagu kebangsaan dan mengibarkan bendera negaranya.

Hal ini bertentangan dengan Peraturan Menteri Luar Negeri Nomor 3 tahun 2019 bab X pasal 151 ayat 3 yang melarang atribut Israel di wilayah Indonesia.

Sejatinya, penolakan Indonesia terhadap eksistensi Israel di kancah olahraga bukanlah barang baru. Penolakan ini pun nyatanya sudah hadir sejak awal kemerdekaan Nusantara.

Bahkan, penolakan terhadap Israel di olahraga, terutama sepak bola, sempat membuat Timnas Indonesia harus mengubur mimpi tampil di Piala Dunia 1958 di Swedia. Seperti apa kisahnya?

Baca Juga: Cerdas! Taktik Shin Tae-yong Simpan Marselino Ferdinan untuk Piala Dunia U-20

Tolak Bertanding dengan Israel

Pada awal-awal kemerdekaan, Timnas Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu kekuatan sepak bola di Asia dan dunia.

Hal ini dibuktikan pada Kualifikasi Piala Dunia 1958, di mana skuad Garuda mampu melewati babak pertama zona Asia-Afrika dengan mengalahkan China dengan agregat 5-4.

Kemenangan atas China itu membuat Timnas Indonesia hanya selangkah lagi lolos ke Piala Dunia 1958, dengan harus melewati babak kedua.

Di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 1958, Timnas Indonesia kemudian bertemu Sudan, Mesir, dan Israel. Secara kekuatan, tim Merah Putih diyakini bisa mengungguli lawan-lawannya itu.

Namun intrik politik saat itu membuat Timnas Indonesia pun memilih mundur. Alasannya karena enggan bertanding melawan Israel yang saat itu merupakan wakil Asia.

Langkah Timnas Indonesia ini mengikuti Sudan dan Mesir sebagai bagian negara Arab yang juga menolak bertanding dengan Israel.

Buntut dari penolakan-penolakan tersebut pun membuat gejolak, terutama bagi Israel yang kemudian memutuskan pindah keluar dari AFC atau Konfederasi Sepak Bola Asia.

Israel yang secara geografis berada di wilayah Asia, kemudian memilih bergabung UEFA atau Federasi Sepak Bola Uni Eropa terhitung sejak 1994 silam.

[Penulis: Felix Indra Jaya]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI