Suara.com - Duel Persija Jakarta vs PSIS Semarang dalam lanjutan BRI Liga 1 2022-2023 disorot oleh penggawa senior Macan Kemayoran, Tony Sucipto. Dia menyoroti satu keanehan di mana pertandingan akan berlangsung tanpa penonton.
Duel Persija vs PSIS Semarang akan berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kamis (16/3/2023). Laga ini dipastikan tanpa kehadiran penonton sesuai arahan kepolisian.
Situasi itu bikin Tony Sucipto angkat bicara. Dia merasa sepak bola profesional tanpa kehadiran penonton adalah pemandangan yang sangat aneh.
“Setelah mendengar laga melawan PSIS nanti tidak akan ada penonton, saya teringat kutipan 'football without fans is nothing',” kata Tony Sucipto dilansir dari laman resmi klub, Rabu (15/3/2023).
Baca Juga: Panaskan Persaingan Top Skor BRI Liga 1, Matheus Pato: Kepentingan Borneo FC Tetap yang Utama
"Sepak bola tanpa kehadiran fans pasti akan terasa aneh. Karena menurut saya kehadiran mereka pasti akan menjadi motivasi lebih untuk pemain," jelas eks Persib Bandung itu.
Menurut Tony, seluruh klub termasuk Persija pasti menganggap suporter adalah bagian penting penting bagi perkembangan tim. Mereka banyak berkontribusi baik untuk keuangan ataupun memberikan suntikan moral di lapangan.
Keputusan menggelar laga Persija vs PSIS Semarang tanpa penonton pun sangat disayangkan Tony Sucipto. Pasalnya, Macan Kemayoran selaku tuan rumah tidak akan mendapat suntikan moral dari penggemar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.
“Tentu sangat disayangkan laga melawan PSIS tidak akan ada suporter. Karena bagi sebuah klub suporter adalah pemain ke-12,” ujar Tony.
“Hal itu tidak berlaku untuk Persija saja, namun semua klub pasti beranggapan hal yang sama,” pungkas pemain 37 tahun tersebut.